Upaya Indonesia dalam Membantu India dan Mengadakan Hubungan Dagang Langsung ke Luar Negeri

4
(171 votes)

Pendahuluan: Pada tahun 1946, Indonesia memberikan bantuan kepada pemerintah India yang sedang menghadapi bahaya kelaparan. Sebagai imbalannya, India berjanji akan mengirimkan bahan pakaian yang sangat dibutuhkan oleh rakyat Indonesia. Selain itu, pengiriman bantuan ini juga memiliki tujuan politis, karena India merupakan negara Asia yang paling aktif mendukung perjuangan diplomatik dalam rangka solidaritas negara-negara Asia. Bagian: ① Bantuan Indonesia kepada India: Pada tahun 1946, Indonesia mengirimkan beras seberat 500.000 ton kepada pemerintah India yang sedang menghadapi bahaya kelaparan. Bantuan ini tidak hanya bersifat ekonomis, tetapi juga memiliki tujuan politis dalam memperkuat solidaritas negara-negara Asia. ② Janji Bahan Pakaian dari India: Sebagai imbalan atas bantuan beras yang diberikan oleh Indonesia, pemerintah India berjanji akan mengirimkan bahan pakaian yang sangat dibutuhkan oleh rakyat Indonesia. Janji ini merupakan bentuk apresiasi atas bantuan yang diberikan oleh Indonesia. ③ Mengadakan Hubungan Dagang Langsung ke Luar Negeri: Indonesia melakukan upaya untuk mengadakan hubungan dagang langsung ke luar negeri. Salah satu upaya ini dilakukan melalui Banking and Trading Corporation (BTC), sebuah badan perdagangan semipemerintah. BTC berhasil menjalin kontak dengan perusahaan swasta Amerika Serikat dan berhasil menjual barang-barang ekspor seperti gula, teh, dan karet. ④ Hubungan Dagang dengan Singapura dan Malaya: Selain itu, Indonesia juga melakukan upaya untuk mengadakan hubungan dagang langsung dengan Singapura dan Malaya. Upaya ini dilakukan melalui perahu layar dan kapal motor cepat. Melalui upaya ini, Indonesia berhasil menjual barang-barang ekspor dan memperoleh barang-barang impor yang dibutuhkan. Kesimpulan: Upaya Indonesia dalam membantu India dan mengadakan hubungan dagang langsung ke luar negeri merupakan langkah yang penting dalam memperkuat solidaritas negara-negara Asia dan memperoleh barang-barang yang dibutuhkan oleh rakyat Indonesia.