Menghitung Luas Daerah yang Diarsir dalam Persegi dan Persegi Panjang
Dalam matematika, kita seringkali ditantang untuk menghitung luas daerah yang diarsir dalam bentuk geometri. Dalam artikel ini, kita akan membahas bagaimana menghitung luas daerah yang diarsir dalam persegi dan persegi panjang. Khususnya, kita akan melihat contoh kasus di mana kita perlu menghitung luas daerah yang diarsir dalam persegi ABCD dengan panjang sisi 8 cm dan persegi panjang EFGH dengan panjang sisi 10 cm. Untuk menghitung luas daerah yang diarsir, kita perlu menemukan luas masing-masing bentuk geometri terlebih dahulu. Dalam kasus ini, kita memiliki persegi ABCD dengan panjang sisi 8 cm dan persegi panjang EFGH dengan panjang sisi 10 cm. Mari kita mulai dengan menghitung luas persegi ABCD. Luas persegi ABCD dapat dihitung dengan rumus sisi x sisi. Dalam kasus ini, sisi persegi ABCD adalah 8 cm, jadi luasnya adalah 8 cm x 8 cm = 64 cm^2. Selanjutnya, kita perlu menghitung luas persegi panjang EFGH. Luas persegi panjang dapat dihitung dengan rumus panjang x lebar. Dalam kasus ini, panjang persegi panjang EFGH adalah 10 cm dan lebarnya adalah 8 cm (sama dengan sisi persegi ABCD), jadi luasnya adalah 10 cm x 8 cm = 80 cm^2. Sekarang, kita perlu menemukan luas daerah yang diarsir antara kedua bentuk geometri ini. Untuk melakukannya, kita perlu mengurangi luas persegi ABCD dari luas persegi panjang EFGH. Dalam kasus ini, luas daerah yang diarsir adalah 80 cm^2 - 64 cm^2 = 16 cm^2. Jadi, luas daerah yang diarsir dalam persegi ABCD dengan panjang sisi 8 cm dan persegi panjang EFGH dengan panjang sisi 10 cm adalah 16 cm^2. Jawaban yang benar adalah D. $16cm^{2}$. Dalam matematika, menghitung luas daerah yang diarsir dalam bentuk geometri adalah keterampilan penting. Dengan memahami konsep dasar dan menggunakan rumus yang tepat, kita dapat dengan mudah menghitung luas daerah yang diarsir dalam berbagai bentuk geometri.