Garis yang Ditarik dari Titik Tengah Sisi Membentuk Garis Apa?
Dalam geometri, ketika kita memiliki segitiga siku-siku, kita dapat menggambar garis dari titik tengah salah satu sisi ke sudut yang berlawanan. Garis ini memiliki nama yang khusus tergantung pada fungsinya dalam segitiga tersebut. Dalam kasus ini, kita memiliki segitiga $\angle ABC$ yang siku-siku di titik A dan garis yang ditarik dari titik C ke titik tengah AB. Mari kita lihat garis ini dan nama yang tepat untuknya. Garis yang ditarik dari titik C ke titik tengah AB dalam segitiga siku-siku ini dinamakan garis tinggi. Garis tinggi adalah garis yang tegak lurus terhadap sisi yang berlawanan dan melewati titik tengah sisi tersebut. Dalam hal ini, garis tinggi dari segitiga $\angle ABC$ adalah garis yang ditarik dari titik C ke titik tengah AB. Garis tinggi memiliki beberapa sifat yang menarik. Pertama, garis tinggi selalu melewati titik tengah sisi yang berlawanan. Ini berarti bahwa jika kita menggambar garis tinggi dari titik C ke titik tengah AB, garis ini akan melewati titik tengah AB. Sifat ini dapat digunakan untuk menghitung panjang garis tinggi dalam segitiga siku-siku. Selain itu, garis tinggi juga memiliki sifat bahwa panjangnya sama dengan setengah panjang sisi yang berlawanan. Dalam segitiga $\angle ABC$, jika panjang sisi AB adalah a, maka panjang garis tinggi adalah a/2. Ini dapat dibuktikan dengan menggunakan teorema Pythagoras dan sifat segitiga siku-siku. Dalam kesimpulan, ketika kita memiliki segitiga siku-siku dan menggambar garis dari titik tengah salah satu sisi ke sudut yang berlawanan, garis ini dinamakan garis tinggi. Garis tinggi adalah garis yang tegak lurus terhadap sisi yang berlawanan dan melewati titik tengah sisi tersebut. Garis tinggi memiliki sifat bahwa panjangnya sama dengan setengah panjang sisi yang berlawanan.