Expedia Akan Memangkas 3.000 Pekerja Setelah Kinerja yang Mengecewakan

4
(235 votes)

Perusahaan perjalanan online raksasa, Expedia, mengumumkan rencana untuk memangkas sekitar 3.000 pekerja setelah kinerja yang mengecewakan tahun lalu. Keputusan ini diambil setelah perusahaan menyadari bahwa mereka telah "mengincar pertumbuhan dengan cara yang tidak sehat dan tidak terdisiplin". Meskipun demikian, Expedia optimis bahwa mereka dapat bangkit kembali dan menjadi lebih kuat dan kompetitif. Setelah pengumuman ini, harga saham Expedia naik 1,4 persen. Pada panggilan pendapatan bulan Februari, CEO Expedia, Diller, menyebut organisasi ini "terlalu besar" dan mengatakan banyak karyawan yang tidak tahu apa yang harus dilakukan selama hari kerja. Diller juga menyatakan bahwa mereka berharap dapat menghemat $300,5 juta pada tahun 2020. Meskipun penjualan Expedia meningkat delapan persen, pendapatan bersih naik empat persen, dan pendapatan per saham naik enam persen sepanjang tahun 2019, laba bersih perusahaan turun empat persen dan pendapatan per saham turun satu persen pada kuartal terakhir. Akibatnya, Expedia memutuskan untuk memangkas sekitar 12 persen dari total karyawan mereka yang berjumlah 25.400 orang. Pada awal Desember, Expedia juga mengumumkan kepergian CEO Mark Okserstrom dan CFO Alan Pickerill setelah hasil kuartal ketiga yang mengecewakan. Kejadian ini menandai kebutuhan mendesak akan bantuan di Tonga setelah letusan gunung berapi dan tsunami yang menghancurkan. Banyak kapal dan pesawat yang membawa bantuan dijadwalkan tiba dalam beberapa hari mendatang. Salah satu kapal dari Selandia Baru, HMNZS Aotearoa, akan membawa 250.000 liter air dan dapat memproduksi 70.000 liter per hari melalui pabrik desalinasi. Kapal ini diharapkan tiba di Tonga pada hari Jumat. Penerbangan pertama dari Australia dan Selandia Baru telah mendarat di Tonga pada hari Kamis dengan pasokan air yang sangat dibutuhkan untuk sanitasi dan kebersihan, serta perlengkapan komunikasi dan generator listrik. Penerbangan bantuan kedua dari Australia harus kembali karena masalah teknis dan diharapkan tiba hari ini. Dalam tabel berikut, dapat dilihat informasi tentang bantuan yang telah tiba di Tonga: | Sumber Bantuan | Tanggal Tiba | Jenis Bantuan | |----------------|--------------|---------------| | Selandia Baru | Kamis | Air | | Selandia Baru | Jumat | Kapal | | Australia | Kamis | Air | | Australia | Hari ini | Bantuan Lainnya | Sumber: https:/Wwwithejakartapost com Dalam artikel ini, kita melihat bagaimana Expedia merespons kinerja yang mengecewakan dengan memangkas jumlah pekerja. Di sisi lain, kita juga melihat bagaimana komunitas internasional merespons kebutuhan mendesak di Tonga setelah letusan gunung berapi dan tsunami. Bantuan dari Selandia Baru dan Australia telah tiba di Tonga, dan lebih banyak bantuan dijadwalkan tiba dalam beberapa hari mendatang.