Seni Mendengarkan: Membuka Potensi Penuh And

4
(311 votes)

<br/ >Mendengarkan adalah keterampilan yang sering diabaikan, tetapi merupakan alat penting untuk komunikasi yang efektif. Dalam era di mana kita sering terganggu oleh media sosial dan teknologi, mendengarkan adalah keterampilan yang sangat penting untuk membangun hubungan yang lebih dalam dan memahami orang lain dengan lebih baik. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi enam jenis mendengarkan dan bagaimana mereka dapat membantu Anda memahami orang lain dengan lebih baik. <br/ >Mendengarkan secara diskriminatif adalah jenis mendengar yang paling mendasar, di mana pendengar berusaha mengidentifikasi perbedaan suara. Jika Anda tidak dapat mendengar perbedaan suara, Anda tidak akan dapat memahami makna yang disampaikan oleh pembicara. Mendengarkan secara diskriminatif adalah tindakan visual dan auditorial karena kita banyak berkomunikasi melalui bahasa tubuh untuk membedakan gerakan dan ekspresi yang berbeda, yang dapat memberikan makna yang berbeda. <br/ >Langkah selanjutnya adalah mendengarkan secara komprehensif, di mana pendengar berusaha membedakan antara suara dan pandangan untuk membuat apa yang dikatakan pembicara masuk akal. Untuk memahami makna, pendengar perlu memiliki kosakata, tata bahasa, dan sintaksis, sehingga dapat memahami apa yang dikatakan orang lain. Selain itu, komponen komunikasi visual dan bahasa tubuh juga dapat membantu memahami apa yang sebenarnya yang ingin disampaikan oleh pembicara. Dalam komunikasi, ada beberapa kata yang lebih penting dan kurang penting, dan dalam memahami apa yang dikatakan pembicara, pendengar sering melakukan ekstraksi kata kunci dari informasi yang disampaikan. <br/ >Mendengarkan secara evaluatif, atau mendengarkan secara kritis, adalah jenis mendengar di mana pendengar membuat penilaian tentang apa yang dikatakan oleh pembicara. Pendengar akan mengevaluasi kebenaran, relevansi, dan kualitas informasi yang disampaikan oleh pembicara. Mendengarkan secara evaluatif membutuhkan keterampilan berpikir kritis dan kemampuan untuk mengevaluasi informasi yang disampaikan oleh pembicara. Ini adalah keterampilan yang sangat penting untuk membuat keputusan yang berdasar dan memahami orang lain dengan lebih baik. <br/ >Mendengarkan aktif adalah jenis mendengar di mana pendengar berusaha memahami dan menanggapi apa yang dikatakan oleh pembicara. Ini melibatkan memberikan umpan balik, bertanya pertanyaan, dan menunjukkan bahwa Anda benar-benar terlibat dalam percakapan. Mendengarkan aktif membutuhkan keterampilan mendengarkan secara komprehensif dan evaluatif, dan juga membutuhkan kemampuan untuk berkomunikasi secara efektif. Ini adalah keterampilan yang sangat penting untuk membangun hubungan yang lebih dalam dan memahami orang lain dengan lebih baik. <br/ >Mendengarkan empatik adalah jenis mendengar di mana pendengar berusaha memahami dan menanggapi emosi dan perasaan pembicara. Ini melibatkan mendengarkan dengan empati dan memahami perspektif pembicara. Mendengarkan empatik membutuhkan keterampilan mendengarkan secara komprehensif dan evaluatif, dan juga membutuhkan kemampuan untuk berempati dan memahami orang lain. Ini adalah keterampilan yang sangat penting untuk membangun hubungan yang lebih dalam dan memahami orang lain dengan lebih baik. <br/ >Mendengarkan reflektif adalah jenis mendengar di mana pendengar berusaha memahami dan menanggapi apa yang telah mereka dengar. Ini melibatkan merenungkan apa yang telah dikatakan oleh pembicara dan bagaimana itu mempengaruhi Anda. Mendengarkan reflektif membutuhkan keterampilan mendengarkan secara komprehensif dan evaluatif, dan juga membutuhkan kemampuan untuk berpikir kritis dan merenungkan informasi yang disampaikan oleh pembicara. Ini adalah keterampilan yang sangat penting untuk memahami orang lain dengan lebih baik dan membuat keputusan yang berdasar. <br/ >Mendengarkan adalah keter