Memahami Perusahaan Dagang dan Transaksiny
Perusahaan dagang adalah jenis perusahaan yang terlibat dalam pembelian dan penjualan barang dagangan. Mereka membeli barang dagangan dari pabrik, distributor, atau pengecer dan menjualnya kepada pelanggan individu dengan harga eceran. Contoh perusahaan dagang termasuk toko baju, toko sepatu, supermarket, toko sehari-hari, dan lain-lain. Perusahaan dagang memiliki beberapa ciri khas, termasuk: 1. Kegiatan utama mereka adalah membeli dan menjual barang dagangan. 2. Pendapatan mereka berasal dari hasil penjualan barang dagangan. 3. Mereka menghitung harga pokok penjualan untuk menentukan laba atau kerugian mereka. 4. Beban operasional mereka mencakup beban penjualan dan beban administrasi umum. Perusahaan dagang terlibat dalam berbagai transaksi, termasuk: 1. Pembelian: Perusahaan dagang dapat membeli barang dagangan secara tunai atau kredit. Pembelian menunjukkan jumlah rupiah harga barang dagangan yang dibeli, dan ini dicatat sebagai harga pokok barang yang dibeli. Oleh karena itu, rekening pembelian sering disebutkan sebagai harga pokok. 2. Retur pembelian dan diskon: Perusahaan dagang dapat memberikan kelonggaran kepada pelanggan untuk mengembalikan barang yang rusak, cacat, salah pesanan, atau alasan lainnya. Ini adalah cara untuk menjaga hubungan baik dengan pelanggan. Akibatnya, pembeli mendapatkan diskon atau pengembalian uang. 3. Diskon pembelian: Diskon ini adalah diskon yang diperoleh perusahaan sebagai pembeli karena membayar utang dagang mereka pada periode yang ditentukan sesuai dengan syarat pembayaran yang disepakati dalam penjualan kredit. 4. Biaya angkut pembelian: Biaya angkut pembelian meliputi biaya untuk membuat barang siap dijual, seperti biaya pengangkutan, pengiriman, dan asuransi. Biaya ini hanya terjadi jika biaya angkut ditanggung oleh pembeli. Penting untuk diingat bahwa biaya angkut atau biaya angkut adalah jumlah rupiah yang melekat pada pembelian, sehingga pada akhirnya menjadi bagian dari harga pokok penjualan. 5. Penjualan: Perusahaan dagang dapat menjual barang dagangan secara kredit atau tunai. Jumlah rupiah yang dicatat adalah sebesar harga kesepakatan antara penjual dan pembeli dikalikan dengan kuantitas barang yang terjual. 6. Diskon penjualan: Diskon penjualan adalah diskon yang diberikan oleh penjual kepada pelanggan dagang mereka dalam periode yang ditentukan sesuai dengan syarat pembayaran yang disepakati dalam penjualan kredit. 7. Retur penjualan dan diskon: Perusahaan dagang dapat memberikan kelonggaran kepada pelanggan untuk mengembalikan barang yang rusak, cacat, salah pesanan, atau alasan lainnya. Ini adalah cara untuk menjaga hubungan baik dengan pelanggan. Akibatnya, pembeli mendapatkan diskon atau pengembalian uang. Secara keseluruhan, memahami perusahaan dagang dan transaksinya sangat penting bagi siapa saja yang ingin memahami cara kerja dunia bisnis. Dengan memahami perusahaan dagang dan transaksinya, Anda akan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana barang-barang yang kita beli dan jual di pasar.