Melindungi Mangrove di Donygola untuk Mitigasi Potensi Ekonomi
Pendahuluan: Pada tanggal 26 Juli 2022, di Kabupaten Donygola, dilakukan penanaman berbagai jenis mangrove sebanyak 3000 bibit. Hasil dari mangrove ini dipamerkan dan digunakan oleh ibu-ibu dalam makanan dan minuman. Selain itu, mereka juga diberi edukasi tentang manfaat menanam mangrove untuk melindungi dari bencana banjir. Bagian: ① Potensi Ekonomi: Mangrove dapat menjadi sumber pendapatan ekonomi yang berkelanjutan bagi masyarakat Donygola. Dengan memanfaatkan hasil mangrove dalam makanan dan minuman, ibu-ibu dapat menghasilkan produk yang unik dan menarik bagi wisatawan. ② Mitigasi Bencana: Mangrove memiliki peran penting dalam mitigasi bencana, terutama banjir. Akar mangrove yang kuat dapat menahan tanah dan air, sehingga mengurangi risiko banjir di daerah Donygola. Dengan menjaga keberadaan mangrove, masyarakat dapat melindungi diri mereka dari bencana alam yang sering terjadi. ③ Edukasi dan Kesadaran: Melalui kegiatan penanaman mangrove dan edukasi yang diberikan kepada ibu-ibu, kesadaran akan pentingnya melindungi mangrove semakin meningkat. Masyarakat Donygola menjadi lebih sadar akan manfaat ekonomi dan lingkungan yang dapat diperoleh dari menjaga keberadaan mangrove. Kesimpulan: Melindungi mangrove di Donygola tidak hanya memberikan manfaat ekonomi yang berkelanjutan, tetapi juga berperan dalam mitigasi bencana dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan. Dengan kerjasama dan kesadaran bersama, Donygola dapat menjadi contoh dalam melindungi dan memanfaatkan mangrove secara berkelanjutan.