Kasus Perawatan: Seorang Laki-laki Tua dengan Sesak Napas dan Nyeri Dad
Kasus perawatan ini melibatkan seorang laki-laki tua yang menghadapi masalah sesak napas dan nyeri dada. Pasien tersebut telah mengalami gejala sesak napas selama satu bulan terakhir dan mengalami penurunan berat badan sehari sebelum MRS. Selain itu, pasien juga mengalami kesulitan tidur karena napas tersengal-sengal dan sering terbangun di malam hari. Gejala lain yang dialami pasien termasuk demam, bengkak pada kedua kaki, dan nyeri dada yang terasa seperti ditindih, terutama pada dada kiri, dengan intensitas nyeri yang meningkat sejak dua hari sebelum MRS. Sejarah medis pasien menunjukkan bahwa ia memiliki riwayat hipertensi yang tidak terkontrol selama lima tahun terakhir. Pemeriksaan fisik menunjukkan tekanan darah pasien sebesar 155/110 mmHg, detak jantung yang lemah dan teratur, frekuensi pernapasan 32 x/menit, saturasi oksigen 96% dengan aliran udara 3 lpm, jarak vena jugular 5+4 cm H2O, suara dada basah halus bilatera yang memenuhi lapangan basal dan medial, shifting dullness positif, pitting edema bilateral, dan gambaran EKG menunjukkan ST-depresi pada lead V2, V3, dan aVF. Pemeriksaan laboratorium menunjukkan tingkat troponin 1 mcq/L dan CKMB 26 U/L. Kasus perawatan ini menyoroti pentingnya perawatan yang tepat bagi pasien lanjut usiaisi medis yang kompleks. Dengan memahami riwayat medis pasien dan mengidentifikasi gejala-gejala yang spesifik, para profesional kesehatan dapat mengembangkan rencana perawatan yang disesuaikan untuk mengatasi masalah-masalah kesehatan pasien. Dalam kasus ini, diagnosis dan pengobatan yang tepat dapat membantu mengurangi gejala pasien dan meningkatkan kualitas hidup mereka.