Perbandingan Suku "Aus" dan "Kharzai" di Arub Selection sebelum Islam Datang
Suku "Aus" dan "Kharzai" adalah dua suku yang mendiami Yastrib sebelum Islam datang. Meskipun keduanya berasal dari Arub Selection, mereka memiliki perbedaan yang signifikan dalam sejarah dan budaya mereka. Suku "Aus" adalah salah satu suku terbesar di Yastrib pada saat itu. Mereka dikenal sebagai suku yang kuat dan berani, dengan keahlian dalam pertempuran dan strategi militer. Suku "Aus" juga memiliki tradisi yang kaya dalam seni dan musik, dengan banyak penyair terkenal berasal dari suku ini. Mereka juga memiliki sistem sosial yang terstruktur dengan ketua suku yang memimpin dan mengatur kehidupan sehari-hari. Di sisi lain, suku "Kharzai" adalah suku yang lebih kecil dan lebih terfokus pada perdagangan dan pertanian. Mereka memiliki keahlian dalam mengelola tanah dan sumber daya alam, dan sering kali menjadi mitra dagang yang penting bagi suku-suku lain di sekitar mereka. Suku "Kharzai" juga dikenal karena keahlian mereka dalam kerajinan tangan, terutama dalam pembuatan tekstil dan kerajinan logam. Meskipun ada perbedaan yang signifikan antara suku "Aus" dan "Kharzai", mereka juga memiliki beberapa kesamaan. Keduanya memiliki sistem kepercayaan yang kuat, dengan keyakinan pada dewa-dewa dan roh nenek moyang mereka. Mereka juga memiliki tradisi yang kaya dalam upacara dan perayaan, yang sering kali melibatkan musik, tarian, dan pakaian tradisional. Kedatangan Islam ke Yastrib membawa perubahan besar bagi kedua suku ini. Suku "Aus" dan "Kharzai" secara bertahap mengadopsi agama baru ini dan mengintegrasikannya ke dalam kehidupan sehari-hari mereka. Meskipun ada beberapa perlawanan awal, Islam akhirnya menjadi agama dominan di wilayah ini dan membawa perubahan sosial, budaya, dan politik yang signifikan. Dalam kesimpulan, suku "Aus" dan "Kharzai" adalah dua suku yang mendiami Yastrib sebelum Islam datang. Meskipun memiliki perbedaan dalam sejarah, budaya, dan keahlian mereka, kedua suku ini juga memiliki kesamaan dalam sistem kepercayaan dan tradisi mereka. Kedatangan Islam membawa perubahan besar bagi kedua suku ini dan membentuk identitas mereka yang baru.