Apakah Sholat Witir 2 Rakaat Sah? Menelisik Dalil dan Pandangan Ulama
Dalam Islam, sholat merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dikerjakan oleh setiap muslim yang telah baligh dan berakal sehat. Sholat memiliki banyak jenis, salah satunya adalah sholat witir. Sholat witir merupakan sholat sunnah yang dilakukan pada malam hari setelah sholat tarawih di bulan Ramadan atau di luar bulan Ramadan. Sholat witir memiliki keutamaan yang sangat besar, di antaranya adalah sebagai penyeimbang sholat sunnah lainnya dan sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT. Namun, ada beberapa pertanyaan yang sering muncul terkait sholat witir, salah satunya adalah apakah sholat witir 2 rakaat sah? Pertanyaan ini muncul karena dalam beberapa hadits disebutkan bahwa sholat witir dilakukan dengan jumlah rakaat ganjil, seperti 1, 3, 5, 7, dan seterusnya.
Dalil tentang Sholat Witir
Dalil tentang sholat witir terdapat dalam beberapa hadits Nabi Muhammad SAW. Salah satu hadits yang paling sering dijadikan rujukan adalah hadits riwayat Imam Muslim dari Aisyah RA yang berbunyi:
> "Rasulullah SAW tidak pernah meninggalkan sholat witir selama hidupnya, baik dalam keadaan sakit maupun sehat. Beliau bersabda: 'Sesungguhnya sholat witir itu adalah sholat yang disukai Allah SWT, maka siapa saja yang ingin mengerjakannya, maka kerjakanlah. Dan siapa saja yang tidak ingin mengerjakannya, maka janganlah ia mengerjakannya.'" (HR. Muslim)
Hadits ini menunjukkan bahwa sholat witir merupakan sholat yang disukai Allah SWT dan dianjurkan untuk dikerjakan. Namun, hadits ini tidak secara spesifik menyebutkan jumlah rakaat sholat witir.
Pandangan Ulama tentang Sholat Witir 2 Rakaat
Terdapat perbedaan pendapat di kalangan ulama tentang sah atau tidaknya sholat witir 2 rakaat.
* Pendapat Pertama: Sholat witir 2 rakaat tidak sah. Pendapat ini didasarkan pada hadits-hadits yang menyebutkan bahwa sholat witir dilakukan dengan jumlah rakaat ganjil.
* Pendapat Kedua: Sholat witir 2 rakaat sah. Pendapat ini didasarkan pada hadits riwayat Imam Tirmidzi dari Abu Hurairah RA yang berbunyi:
> "Rasulullah SAW bersabda: 'Barangsiapa yang mengerjakan sholat witir dengan dua rakaat, maka ia telah mengerjakan sholat witir.'" (HR. Tirmidzi)
Hadits ini menunjukkan bahwa sholat witir 2 rakaat dianggap sah. Namun, hadits ini dinilai dhaif (lemah) oleh sebagian ulama.
Kesimpulan
Berdasarkan dalil dan pandangan ulama, dapat disimpulkan bahwa sholat witir 2 rakaat masih menjadi perdebatan di kalangan ulama. Bagi yang ingin mengerjakan sholat witir, sebaiknya mengikuti pendapat ulama yang lebih kuat dan menitikberatkan pada hadits-hadits yang shahih.
Meskipun terdapat perbedaan pendapat, yang terpenting adalah niat dan keikhlasan dalam beribadah kepada Allah SWT. Sholat witir merupakan sholat sunnah yang memiliki keutamaan yang besar. Oleh karena itu, dianjurkan untuk mengerjakan sholat witir dengan jumlah rakaat ganjil, seperti 1, 3, 5, 7, dan seterusnya, sesuai dengan hadits-hadits yang shahih.