Rukhsah: Kemudahan dalam Beribadah kepada Allah Swt
<br/ >Rukhsah secara bahasa memiliki arti keringanan atau kelonggaran. Secara istilah, rukhsah adalah perubahan hukum dari hukum asalnya karena sebab tertentu dengan tujuan untuk memberikan keringanan. Hukum rukhsah adalah al-bahah atau diperbolehkan, karena kebutuhan atau keterpaksaan. <br/ > <br/ >Hukum tersebut sesuai dengan firman dalam Q.S. al-Baqarah ayat 286 yang berbunyi, "Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Dia mendapat pahala dari kebajikan yang dikerjakannya dan dia mendapat siksa dari kejahatan yang diperbuatnya." <br/ > <br/ >Rukhsah sendiri dibagi menjadi dua, yaitu rukhsah yang istihsan (kebaikan) dan rukhsah yang mengangungkan hukum 'azimah. Beberapa alasan rukhsah antara lain: <br/ > <br/ >1. Tujuan rukhsah bukan untuk berlaku zalim, dosa, atau meringankan suatu hukum yang sudah ringan. <br/ >2. Orang yang sedang dalam perjalanan (musafir) diberikan keringanan sesuai dengan jarak dan kondisi yang ditentukan. <br/ >3. Rukhsah bagi orang yang tidak mampu menjalankannya, seperti puasa di bulan Ramadan dikarenakan musafir atau sakit. <br/ >4. Rukhsah bertujuan pula untuk menghilangkan kesulitan dan menghendaki keringanan sampai menemukan kelapangan sesudahnya. <br/ > <br/ >Dalam salat, terdapat beberapa aturan yang mempermudah pelaksanaan salat. Pertama adalah mengqashar salat, yang ditemukan dalam Q.S. an-Nisa' ayat 101 yang berbunyi, "Dan apabila kamu berpergian di muka bumi, maka tidaklah mengapa kamu mengqashar sembahyang(mu), jika kamu takut oleh orang-orang kafir. Sesungguhnya orang-orang kafir itu adalah musuh yang nyata bagimu." Selanjutnya, ada juga menjamak salat, yang ditemukan dalam hadis Rasulullah Saw. Riwayat Muslim. <br/ > <br/ >Dalam puasa wajib, yakni di bulan Ramadhan, Allah Swt memberikan keringanan dengan ketentuan sebagai berikut: <br/ >1. Orang sakit yang bila berpuasa penyakitnya akan bertambah parah, kemudian wajib diganti dengan membayar fidyah. <br/ >2. Orang yang sedang dalam perjalanan (musafir). <br/ >3. Wanita haid atau nifas. <br/ >4. Wanita hamil atau menyusui. <br/ >5. Orang tua renta yang tidak mampu menjalankan ibadah puasa. <br/ > <br/ >Dalam zakat, juga terdapat beberapa kemudahan, seperti zakat fitrah dapat dibayar dengan uang dan pembayaran zakat dilakukan oleh pemilik zakat. <br/ > <br/ >Dalam ibadah haji, terdapat beberapa kemudahan, yaitu: <br/ >1. Ibadah haji diperuntukkan hanya bagi orang yang mampu. <br/ >2. Haji dilaksanakan sekali seumur hidup. <br/ >3. Pelaksanaan ibadah haji boleh ditunda meski sudah mampu. <br/ > <br/ >Dengan adanya rukhsah ini, umat muslim dapat menjalankan ibadah dengan lebih mudah dan sesuai dengan kemampuan mereka. Hal ini menunjukkan kemurahan dan kebijaksanaan Allah Swt dalam memberikan kelonggaran kepada hamba-hamba-Nya.