Mengagungkan Nama Tuhan yang Pengasih dan Penyayang
Mazmur 145 adalah sebuah ungkapan yang indah untuk mengagungkan nama Tuhan yang memberikan kasih dan sayang-Nya kepada manusia. Pasal ini, terutama ayat 8-9, menegaskan sifat Tuhan yang pengasih dan penyayang, panjang sabar, dan baik kepada semua orang. Dalam Mazmur 145:8, kita melihat bahwa Tuhan adalah pengasih. Artinya, Dia memiliki kasih yang mendalam dan tak terbatas terhadap umat-Nya. Kasih-Nya tidak tergantung pada apa yang kita lakukan atau siapa kita, tetapi kasih-Nya adalah karakter-Nya yang tak tergoyahkan. Tuhan selalu siap untuk memberikan kasih-Nya kepada kita, bahkan ketika kita tidak pantas menerimanya. Selain itu, Mazmur 145:9 mengungkapkan bahwa Tuhan adalah penyayang. Dia memiliki belas kasihan yang besar terhadap umat-Nya. Ketika kita mengalami kesulitan atau penderitaan, Tuhan tidak hanya melihat dari kejauhan, tetapi Dia turun tangan untuk membantu dan menghibur kita. Dia tidak pernah membiarkan kita sendirian dalam kesulitan kita, tetapi selalu hadir untuk memberikan dukungan dan penghiburan. Tidak hanya itu, Tuhan juga dikenal karena kesabaran-Nya yang panjang. Mazmur 145:8 menegaskan bahwa Tuhan adalah panjang sabar. Ini berarti bahwa Tuhan tidak mudah marah atau cepat kecewa dengan kita. Meskipun kita sering kali melakukan kesalahan dan berdosa, Tuhan tetap sabar dengan kita. Dia memberikan kesempatan kepada kita untuk bertobat dan kembali kepada-Nya, tanpa menghakimi atau menghukum kita dengan segera. Terakhir, Mazmur 145:8-9 menyatakan bahwa Tuhan adalah baik kepada semua orang. Ini menunjukkan bahwa kasih dan belas kasihan Tuhan tidak memihak. Dia tidak memandang suku, ras, atau status sosial seseorang. Tuhan adalah baik kepada semua orang, tanpa memandang siapa mereka. Ini adalah bukti nyata bahwa Tuhan adalah Tuhan yang adil dan tidak memihak. Dalam kesimpulannya, Mazmur 145 adalah sebuah ungkapan yang indah untuk mengagungkan nama Tuhan yang pengasih dan penyayang. Ayat-ayat ini mengingatkan kita akan sifat-sifat Tuhan yang luar biasa, yaitu kasih, belas kasihan, kesabaran, dan kebaikan-Nya yang tak terbatas. Semua ini adalah alasan untuk kita memuji dan mengagungkan nama Tuhan yang begitu besar dan baik kepada kita.