Mengapa Koherensi Penting dalam Teks Deskriptif?

4
(263 votes)

Koherensi adalah elemen penting dalam teks deskriptif, karena membantu pembaca memahami dan mengikuti alur pemikiran penulis. Ketika sebuah paragraf tidak koheren, pembaca mungkin kehilangan arah dan kesulitan memahami pesan yang ingin disampaikan oleh penulis. Berikut adalah beberapa contoh paragraf teks deskriptif yang tidak koheren dan bagaimana mereka dapat diperbaiki: Contoh 1: Paragraf yang tidak koheren: "Kebun binatang di zoo adalah tempat yang sangat menyenangkan. Ada berbagai jenis hewan, termasuk gajah, singa, dan monyet. Tapi, saya tidak pernah melihat hewan-hewan itu makan apa pun." Pembetulan: "Kebun binatang di zoo adalah tempat yang sangat menyenangkan, penuh dengan berbagai jenis hewan seperti gajah, singa, dan monyet. Saya tidak pernah melihat hewan-hewan itu makan apa pun, yang membuat saya penasaran tentang diet mereka." Contoh 2: Paragraf yang tidak koheren: "Pulau Hawaii adalah tempat yang indah dan indah. Ada pantai yang indah, air terjun yang indah, dan hutan yang indah. Tapi, saya tidak pernah melihat hewan yang indah di sana." Pembetulan: "Pulau Hawaii adalah tempat yang indah dan indah, dengan pantai yang indah, air terjun yang indah, dan hutan yang indah. Saya tidak pernah melihat hewan yang indah di sana, yang membuat saya penasaran tentang satwa liar yang ada di pulau itu." Contoh 3: Paragraf yang tidak koheren: "Kota New York adalah tempat yang ramai dan sibuk. Ada gedung pencakar langit yang tinggi, jalan-jalan yang ramai, dan restoran-restoran yang bagus. Tapi, saya tidak pernah melihat taman di sana." Pembetulan: "Kota New York adalah tempat yang ramai dan sibuk, dengan gedung pencakar langit yang tinggi, jalan-jalan yang ramai, dan restoran-restoran yang bagus. Saya tidak pernah melihat taman di sana, yang membuat saya ingin mengetahui lebih banyak tentang ruang hijau di kota itu." Dengan memperbaiki koherensi dalam teks deskriptif, penulis dapat membantu pembaca memahami dan mengikuti alur pemikiran mereka, sehingga pembaca dapat sepenuhnya menikmati dan memahami pesan yang ingin disampaikan.