Penguatan Negara dan Kelemahan Kebijakan Orde Baru dalam Pembangunan Masyarakat
Pendahuluan: Kebijakan Orde Baru memiliki dampak yang signifikan terhadap pembangunan masyarakat di Indonesia. Namun, ada kelemahan yang perlu diperhatikan agar pembangunan dapat berjalan dengan lebih baik. Bagian: ① Penguatan Negara: Penguatan negara merupakan langkah penting dalam pembangunan masyarakat. Dalam konteks Orde Baru, penguatan negara dilakukan melalui berbagai kebijakan yang bertujuan untuk meningkatkan stabilitas politik dan keamanan nasional. ② Kelemahan Kebijakan Orde Baru: Meskipun ada upaya penguatan negara, kebijakan Orde Baru juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan. Salah satu kelemahan utama adalah kurangnya partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan. Hal ini dapat menghambat perkembangan masyarakat secara keseluruhan. ③ Memindahkan Poros Politik hingga Memberlakukan Politik Tiga Warna: Untuk mengatasi kelemahan tersebut, perlu dilakukan perubahan dalam poros politik. Salah satu langkah yang dapat diambil adalah memindahkan poros politik ke masyarakat. Selain itu, memberlakukan politik tiga warna juga dapat menjadi solusi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan. ④ Ekonomi sebagai Panglima Pembangunan: Selain penguatan negara dan perubahan politik, ekonomi juga memegang peranan penting dalam pembangunan masyarakat. Dalam konteks Orde Baru, ekonomi dijadikan panglima pembangunan melalui berbagai kebijakan ekonomi yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kesimpulan: Penguatan negara dan kelemahan kebijakan Orde Baru memiliki dampak yang signifikan terhadap pembangunan masyarakat. Dengan memindahkan poros politik dan memberlakukan politik tiga warna, serta menjadikan ekonomi sebagai panglima pembangunan, diharapkan pembangunan masyarakat dapat berjalan dengan lebih baik dan partisipasi masyarakat dapat meningkat.