Menjaga Api Patriotisme: Pandangan Indonesia terhadap Pengaruh Luar **
Indonesia, sebagai negara dengan budaya dan sejarah yang kaya, senantiasa menghadapi arus pengaruh luar. Pengaruh ini dapat berupa budaya, teknologi, ekonomi, dan politik. Bagaimana Indonesia memandang pengaruh luar terhadap ketahanan nasional? Pertama, Indonesia menyadari bahwa pengaruh luar dapat menjadi peluang. Teknologi dan investasi asing dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan kemajuan bangsa. Namun, Indonesia juga memahami bahwa pengaruh luar dapat menjadi ancaman. Budaya asing yang tidak sesuai dengan nilai-nilai luhur bangsa dapat menggerogoti jati diri dan identitas nasional. Oleh karena itu, Indonesia menerapkan strategi yang bijaksana. Di satu sisi, Indonesia membuka diri terhadap pengaruh luar yang positif dan bermanfaat. Di sisi lain, Indonesia juga berupaya untuk memperkuat ketahanan nasional melalui pendidikan, budaya, dan ekonomi. Indonesia percaya bahwa ketahanan nasional tidak hanya terletak pada kekuatan militer, tetapi juga pada kekuatan moral dan spiritual. Dengan menjaga nilai-nilai luhur bangsa dan memperkuat jati diri, Indonesia dapat menghadapi pengaruh luar dengan bijaksana dan tetap menjaga keutuhan bangsa. Penutup:** Indonesia memandang pengaruh luar dengan sikap yang realistis dan pragmatis. Dengan menjaga keseimbangan antara keterbukaan dan ketahanan, Indonesia dapat memanfaatkan peluang dan meminimalisir ancaman dari pengaruh luar. Hal ini penting untuk menjaga keutuhan bangsa dan mewujudkan cita-cita Indonesia sebagai negara yang maju, adil, dan sejahtera.