Kata-kata di Acara Sungkeman Panganten Adat Sund

4
(244 votes)

Sungkeman panganten adalah salah satu acara adat yang penting dalam pernikahan sunda. Acara ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan dan pengakuan kepada orangtua mempelai serta leluhur mereka. Dalam acara sungkeman panganten, terdapat kata-kata khusus yang diucapkan oleh kedua mempelai sebagai ungkapan rasa terima kasih dan harapan untuk kehidupan pernikahan yang bahagia. Berikut adalah beberapa kata-kata yang umum diucapkan dalam acara sungkeman panganten adat sunda. 1. "Hatur nuhun" (terima kasih): Kata ini diucapkan oleh mempelai pria dan wanita kepada kedua orangtua mereka sebagai bentuk penghargaan atas segala kasih sayang, perhatian, dan pengorbanan yang telah diberikan selama ini. Dalam sejarahnya, kata "hatur nuhun" memiliki makna yang dalam, menunjukkan rasa terima kasih yang tulus dan ikhlas. 2. "Mugi pisan hirup jeung hirup" (semoga hidup berbahagia selamanya): Kata ini mengungkapkan harapan agar kehidupan pernikahan kedua mempelai selalu penuh kebahagiaan dan keberkahan. Dalam budaya sunda, kebahagiaan dalam pernikahan dianggap sebagai tujuan utama, dan kata-kata ini mencerminkan harapan yang kuat akan kebahagiaan abadi. 3. "Mugi pisan sami sadaya urang" (semoga kita semua bersatu): Ungkapan ini menunjukkan harapan agar kedua keluarga mempelai dapat hidup dalam harmoni dan saling mendukung satu sama lain. Dalam budaya sunda, keluarga memiliki peran yang sangat penting, dan melalui kata-kata ini, kedua mempelai mengungkapkan harapan akan terjalinnya hubungan yang erat di antara mereka. 4. "Mugi pisan sami barokah" (semoga kita semua diberkahi): Kata-kata ini mengandung doa dan harapan akan diberkahi dalam segala hal, baik dalam kehidupan pernikahan maupun kehidupan sehari-hari. Dalam budaya sunda, keberkahan dianggap sebagai anugerah yang penting, dan dengan mengucapkan kata-kata ini, kedua mempelai mengharapkan berkah dan keberuntungan dalam hidup mereka. 5. "Mugi pisan sami tiasa" (semoga kita semua bisa): Ungkapan ini mencerminkan harapan agar kedua mempelai dapat menghadapi segala tantangan dan rintangan dalam pernikahan dengan keberanian dan kekuatan. Dalam budaya sunda, ketekunan dan keberanian dianggap sebagai nilai-nilai yang penting, dan melalui kata-kata ini, kedua mempelai menyatakan tekad untuk saling mendukung dan mengatasi segala permasalahan bersama. Dalam acara sungkeman panganten adat sunda, kata-kata ini diucapkan dengan penuh rasa haru dan penghormatan. Mereka menjadi sarana untuk mengungkapkan perasaan dan harapan yang mendalam dalam pernikahan. Selain itu, kata-kata ini juga mencerminkan nilai-nilai budaya sunda yang mengutamakan kebahagiaan, harmoni, keberkahan, dan ketekunan. Dengan mengucapkan kata-kata ini, kedua mempelai tidak hanya menyampaikan ungkapan terima kasih dan harapan, tetapi juga mengikat hubungan mereka dengan keluarga dan leluhur mereka. Acara sungkeman panganten adat sunda menjadi momen yang sangat berkesan dan bermakna dalam pernikahan sunda, karena melalui kata-kata ini, kedua mempelai mengungkapkan komitmen dan cinta mereka kepada pasangan dan keluarga. Kata-kata dalam acara sungkeman panganten adat sunda ini adalah contoh dari kekayaan budaya sunda yang harus dijaga dan dilestarikan. Melalui pemahaman dan penghormatan terhadap tradisi ini, kita dapat memperkaya dan memperkuat ikatan keluarga, serta merayakan keindahan pernikahan dalam budaya kita sendiri. Dalam kesimpulan, kata-kata dalam acara sungkeman panganten adat sunda mengandung makna yang dalam dan penting dalam pernikahan. Melalui ungkapan terima kasih, harapan, doa, dan tekad, kedua mempelai mengungkapkan perasaan dan komitmen mereka kepada pasangan dan keluarga. Acara sungkeman panganten adat sunda menjadi momen bersejarah yang menjalin hubungan yang erat antara mempelai dan keluarga, serta menghormati leluhur.