Kasih Sayang Kakak, Luka Ria, dan Tawa di Theater JKT48 **

3
(189 votes)

Latihan di Theater JKT48 selalu dipenuhi semangat dan tawa. Namun, hari itu, suasana berubah saat Ria, adik Shani, terjatuh. Kaki Ria terluka, jahitannya terbuka, dan darah mengucur. Panik menyelimuti Ria, namun ia berusaha tegar. Salah satu member yang melihat kejadian itu langsung berbisik kepada Shani. Shani, yang sedang berlatih, langsung menghampiri Ria. "Ria, kamu kenapa? Luka kamu terbuka?" tanya Shani dengan nada khawatir. Ria, yang merasa malu, langsung menggeleng dan berkata, "Enggak apa-apa, Kak. Cuma lecet." Shani tak percaya. Ia memanggil Gracia, sahabatnya yang sedang berlatih di dekatnya, untuk memegang tangan Ria. "Gracia, tolong pegang Ria sebentar, ya. Aku mau lihat lukanya," pinta Shani. Namun, sebelum Shani bisa melihat lukanya, Ria dengan cepat menarik tangannya dari genggaman Gracia. "Enggak usah, Kak. Aku bisa sendiri," kata Ria sambil berusaha berdiri. Shani mencoba menahan Ria, namun Ria terus berusaha menjauh. Beberapa member lain pun membantu menahan Ria dengan lembut. Akhirnya, Shani berhasil mendudukkan Ria di panggung. "Ria, kamu harus diobati. Jangan khawatir, aku akan temani kamu," kata Shani sambil mengusap lembut kepala Ria. Ria pun akhirnya luluh. Ia menyadari bahwa kakaknya sangat peduli padanya. Meskipun panik, Ria merasa tenang karena Shani selalu ada untuknya. Kejadian itu menjadi pelajaran bagi Ria. Ia belajar bahwa kasih sayang kakak selalu ada untuknya, bahkan dalam situasi yang sulit. Dan, meskipun terluka, Ria tetap bisa merasakan kebahagiaan karena dikelilingi oleh teman-teman dan kakaknya yang selalu mendukungnya. Catatan:** Cerita ini menggambarkan kasih sayang kakak kepada adiknya, serta pentingnya dukungan teman dalam situasi sulit. Cerita ini juga menunjukkan bahwa meskipun terluka, Ria tetap bisa merasakan kebahagiaan karena dikelilingi oleh orang-orang yang peduli padanya.