Perpetual Inventory System: Mencatat Kegiatan Jual Beli dan Persediaan Barang PT. Maju Xarya selama Bulan Maret 202
Pada bulan Maret 2020, PT. Maju Xarya melakukan berbagai kegiatan jual beli dan mengelola persediaan barang dagang. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara rinci kegiatan tersebut dan bagaimana PT. Maju Xarya menggunakan sistem perpetual inventory untuk mencatatnya. Pertama-tama, PT. Maju Xarya membeli barang dagang senilai Rp7.000.000. Namun, beberapa barang mengalami kerusakan sehingga perlu dikembalikan. Biaya pengembalian barang tersebut mencapai Rp700.000. Setelah 10 hari sejak pembelian, PT. Maju Xarya memutuskan untuk menjual kembali barang dagang tersebut dengan harga Rp9.400.000. Harga pokok penjualan untuk barang dagang tersebut adalah Rp6.500.000. Selama beberapa waktu, PT. Maju Xarya menerima retur barang dari pelanggan karena ketidaksesuaian pesanan. Nilai retur tersebut mencapai Rp700.000, dengan harga pokok senilai Rp150.000. Pada akhir periode, PT. Maju Xarya juga menerima pembayaran dari debitur atas transaksi yang telah dilakukan sebelumnya, namun dengan potongan tunai. Dalam mengelola kegiatan jual beli dan persediaan barang, PT. Maju Xarya menggunakan sistem perpetual inventory. Sistem ini memungkinkan perusahaan untuk terus-menerus mencatat perubahan persediaan barang dagang secara real-time. Dengan menggunakan sistem ini, PT. Maju Xarya dapat memantau persediaan barang dagang yang tersedia, menghitung harga pokok penjualan, dan mengelola retur barang dengan lebih efisien. Dalam pencatatan persediaan menggunakan sistem perpetual inventory, PT. Maju Xarya mencatat setiap transaksi jual beli dan perubahan persediaan barang secara terperinci. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk memiliki informasi yang akurat dan up-to-date tentang persediaan barang dagang yang dimiliki. Dalam kesimpulan, PT. Maju Xarya telah melakukan berbagai kegiatan jual beli dan mengelola persediaan barang dagang selama bulan Maret 2020. Dengan menggunakan sistem perpetual inventory, perusahaan dapat mencatat dengan akurat setiap transaksi jual beli dan perubahan persediaan barang dagang. Hal ini memungkinkan PT. Maju Xarya untuk mengelola persediaan dengan lebih efisien dan memantau kinerja keuangan perusahaan secara lebih baik.