Cara Mengukur Kuat Arus pada Listrik Dinamis
Listrik dinamis adalah jenis listrik yang dapat bergerak. Untuk mengukur kuat arus pada listrik dinamis, Anda perlu menggunakan amperemeter, yang merupakan alat yang digunakan untuk mengukur kuat arus listrik. Amperemeter mengukur kuat arus dengan mengukur jumlah muatan listrik yang melewati titik tertentu dalam rangkaian selama periode waktu tertentu. Satuan pengukuran untuk kuat arus adalah ampere (A). Kuat arus pada rangkaian bercabang sama dengan kuat arus yang masuk sama dengan kuat arus yang keluar. Ini berarti bahwa jumlah muatan listrik yang masuk ke rangkaian sama dengan jumlah muatan listrik yang keluar dari rangkaian. Ini dinyatakan oleh Hukum Kirchhoff, yang menyatakan bahwa jumlah kuat arus listrik yang masuk ke rangkaian sama dengan jumlah kuat arus listrik yang keluar dari rangkaian. Pada rangkaian seri, kuat arus tetap sama di setiap ujung rangkaian. Ini berarti bahwa jumlah muatan listrik yang masuk ke rangkaian sama dengan jumlah muatan listrik yang keluar dari rangkaian. Ini juga dinyatakan oleh Hukum Kirchhoff. Hambatan adalah ukuran resistensi suatu rangkaian terhadap aliran muatan listrik. Hambatan diukur dalam ohm (Ω) dan diberi simbol R. Hukum Ohm menyatakan bahwa tegangan di sepanjang rangkaian bercabang sama dengan kuat arus dikali hambatan. Ini berarti bahwa tegangan di sepanjang rangkaian bercabang sama dengan jumlah muatan listrik yang melewati rangkaian dikali hambatan. Ini juga berarti bahwa tegangan di sepanjang rangkaian seri sama dengan jumlah muatan listrik yang melewati rangkaian dikali hambatan. Secara ringkas, untuk mengukur kuat arus pada listrik dinamis, Anda perlu menggunakan amperemeter dan mengukur jumlah muatan listrik yang melewati titik tertentu dalam rangkaian selama periode waktu tertentu. Kuat arus pada rangkaian bercabang sama dengan kuat arus yang masuk sama dengan kuat arus yang keluar, sedangkan pada rangkaian seri, kuat arus tetap sama di setiap ujung rangkaian. Hambatan adalah ukuran resistensi suatu rangkaian terhadap aliran muatan listrik dan diukur dalam ohm (Ω).