Menghitung Mean pada Data Orang yang Sakit dan Tidak Sakit
Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang bagaimana menghitung mean pada data orang yang sakit dan tidak sakit. Data yang diberikan adalah sekelompok orang yang terdiri dari orang yang sakit dan orang yang tidak sakit. Tujuan dari perhitungan ini adalah untuk mendapatkan nilai rata-rata dari kedua kelompok tersebut. Pertama-tama, mari kita lihat data orang yang sakit: 10, 8, 8, 12, 17, 7, 9, 11, 6, 8, 13 tahun. Untuk menghitung mean, kita perlu menjumlahkan semua nilai dalam kelompok ini dan kemudian membaginya dengan jumlah data yang ada. Jadi, jumlah total dari data orang yang sakit adalah 10 + 8 + 8 + 12 + 17 + 7 + 9 + 11 + 6 + 8 + 13 = 109. Jumlah data yang ada adalah 11. Oleh karena itu, mean dari data orang yang sakit adalah 109/11 = 9.909 tahun. Selanjutnya, mari kita lihat data orang yang tidak sakit: 12, 19, 33, 9, 9, 7, 26, 21, 36, 33, 24 tahun. Sama seperti sebelumnya, kita perlu menjumlahkan semua nilai dalam kelompok ini dan membaginya dengan jumlah data yang ada. Jadi, jumlah total dari data orang yang tidak sakit adalah 12 + 19 + 33 + 9 + 9 + 7 + 26 + 21 + 36 + 33 + 24 = 229. Jumlah data yang ada adalah 11. Oleh karena itu, mean dari data orang yang tidak sakit adalah 229/11 = 20.818 tahun. Dengan demikian, kita telah berhasil menghitung mean dari data orang yang sakit dan tidak sakit. Mean dari data orang yang sakit adalah 9.909 tahun, sedangkan mean dari data orang yang tidak sakit adalah 20.818 tahun. Perhitungan ini memberikan kita gambaran tentang nilai rata-rata dari kedua kelompok tersebut. Dalam kesimpulan, menghitung mean pada data orang yang sakit dan tidak sakit adalah langkah penting dalam analisis data. Dengan mengetahui nilai rata-rata dari kedua kelompok ini, kita dapat memahami lebih baik tentang karakteristik dan perbedaan antara orang yang sakit dan tidak sakit. Semoga artikel ini bermanfaat dan memberikan pemahaman yang lebih baik tentang konsep mean dalam statistik.