Kirab Pusaka dalam Rangka Festival Reog Nasional di Ponorogo

4
(232 votes)

Kirab Pusaka merupakan salah satu rangkaian acara dalam rangka Festival Reog Nasional atau perayaan Grebeg Suro yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Ponorogo setiap tahun. Acara ini menjadi icon menarik dan ditunggu-tunggu oleh masyarakat Ponorogo dan bahkan masyarakat di luar Kabupaten Ponorogo. Selama lebih dari 1 minggu, semua agenda acara yang digelar dipadati oleh pengunjung yang ingin menyaksikannya. Kirab Pusaka adalah salah satu tradisi sakral yang diperingati oleh masyarakat Kabupaten Ponorogo dalam rangka menyambut hari jadi Kabupaten Ponorogo dan juga menyambut tahun baru Islam, 1 Muharram atau yang lazim disebut Suro. Acara ini dilaksanakan dengan iring-iringan yang diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat. Kirab Pusaka menjadi acara tahunan yang sangat ditunggu oleh masyarakat Ponorogo. Seluruh masyarakat berdatangan ke kota dan jalan-jalan yang dilalui oleh iring-iringan pawai, bahkan warga dari wilayah pedesaan juga berdatangan hanya untuk bisa menyaksikan kirab pusaka ini. Pada pukul 13.00 WIB, seluruh jalan protokol yang menjadi rute kirab pusaka mulai dari tempat makam Batara Katang menuju Paseban Alun-Alun Ponorogo dipadati oleh puluhan ribu warga Ponorogo dan luar Ponorogo. Karena hal tersebut, polisi dan petugas dari Dinas Perhubungan sibuk dengan tugas mereka, yaitu mengatur lalu lintas yang sudah macet. Oleh karena itu, menurut saya, ada baiknya jika jalan yang ingin dilalui oleh iring-iringan kirab ditutup saat acara berlangsung, sehingga hanya peserta kirab yang dapat melewati jalan tersebut. Masyarakat umum sebaiknya tidak diizinkan melewati jalan tersebut agar tidak mengganggu iring-iringan kirab dan menyebabkan kemacetan. Dengan adanya kirab pusaka dalam rangka Festival Reog Nasional di Ponorogo, masyarakat dapat merasakan kebersamaan dan kegembiraan dalam menyambut tahun baru Islam dan juga memperingati hari jadi Kabupaten Ponorogo. Acara ini juga menjadi daya tarik bagi wisatawan yang ingin mengenal lebih dekat budaya dan tradisi Ponorogo.