Mengapa Tidak Ada Oksigen di Luar Angkasa?

4
(162 votes)

Di luar angkasa, tidak ada oksigen yang dapat kita hirup seperti yang ada di Bumi. Fenomena ini dapat dijelaskan oleh beberapa faktor yang terkait dengan kondisi lingkungan di luar angkasa. Pertama, mari kita bahas tentang atmosfer Bumi. Atmosfer Bumi terdiri dari berbagai gas, termasuk oksigen yang kita butuhkan untuk bernapas. Oksigen ini diproduksi melalui proses fotosintesis oleh tumbuhan dan alga di Bumi. Namun, di luar angkasa, tidak ada tumbuhan atau alga yang dapat melakukan fotosintesis. Oleh karena itu, tidak ada sumber oksigen di luar angkasa. Selain itu, atmosfer Bumi juga memiliki gravitasi yang memegang gas-gas di sekitarnya. Gravitasi ini memungkinkan oksigen dan gas-gas lainnya untuk tetap berada di atmosfer dan tidak terlepas ke luar angkasa. Namun, di luar angkasa, tidak ada gravitasi yang cukup kuat untuk mempertahankan gas-gas di sekitarnya. Akibatnya, oksigen dan gas-gas lainnya akan terlepas ke luar angkasa. Selain faktor-faktor tersebut, suhu di luar angkasa juga sangat ekstrem. Di siang hari, suhu di luar angkasa dapat mencapai ratusan derajat Celsius, sementara di malam hari suhu dapat turun hingga minus ratusan derajat Celsius. Suhu yang ekstrem ini membuat gas-gas menjadi sangat jarang dan sulit untuk bertahan di bentuk gas. Oleh karena itu, oksigen di luar angkasa akan berubah menjadi bentuk padat atau cair, seperti es atau uap air. Dalam kesimpulannya, tidak ada oksigen di luar angkasa karena tidak ada sumber oksigen yang dapat melakukan fotosintesis di luar angkasa, tidak ada gravitasi yang cukup kuat untuk mempertahankan gas-gas di sekitarnya, dan suhu yang ekstrem membuat oksigen berubah menjadi bentuk padat atau cair. Oleh karena itu, para astronot harus menggunakan peralatan khusus seperti tabung oksigen saat melakukan perjalanan ke luar angkasa untuk memastikan mereka dapat bernapas dengan baik. Dengan pemahaman ini, kita dapat lebih menghargai pentingnya oksigen di Bumi dan upaya kita untuk menjaga keberlanjutan sumber daya alam yang kita miliki.