Menghitung Tinggi Gedung dengan Menggunakan Sudut Depresi

4
(268 votes)

Dalam kehidupan sehari-hari, kita seringkali dihadapkan pada situasi di mana kita perlu menghitung tinggi suatu objek yang sulit dijangkau. Salah satu metode yang dapat digunakan adalah dengan menggunakan sudut depresi. Sudut depresi adalah sudut antara garis pandang pengamat dan garis horizontal yang ditarik dari pengamat ke objek yang diamati. Dalam artikel ini, kita akan menggunakan sudut depresi untuk menghitung tinggi sebuah gedung. Mari kita bayangkan seorang anak yang berada di puncak sebuah gedung. Dari sana, ia melihat seekor sapi yang sedang makan rumput di sebelah gedung tersebut. Jarak antara sapi dan gedung adalah 120 meter, dan sudut depresi anak terhadap sapi adalah 30 derajat. Dengan informasi ini, kita dapat menghitung tinggi gedung tersebut. Untuk menghitung tinggi gedung, kita perlu menggunakan trigonometri. Dalam kasus ini, kita dapat menggunakan fungsi tangen. Fungsi tangen dari sudut depresi adalah perbandingan antara tinggi gedung dan jarak horizontal antara anak dan sapi. Tinggi gedung = jarak horizontal x tangen(sudut depresi) Dalam kasus ini, jarak horizontal adalah 120 meter dan sudut depresi adalah 30 derajat. Mari kita hitung tinggi gedung tersebut: Tinggi gedung = 120 meter x tangen(30 derajat) Untuk menghitung tangen(30 derajat), kita dapat menggunakan kalkulator atau tabel trigonometri. Nilainya sekitar 0,577. Tinggi gedung = 120 meter x 0,577 Tinggi gedung ≈ 69,24 meter Jadi, tinggi gedung tersebut sekitar 69,24 meter. Dalam kehidupan sehari-hari, pengetahuan tentang sudut depresi dapat sangat berguna. Dengan menggunakan metode ini, kita dapat menghitung tinggi objek yang sulit dijangkau dengan mudah.