Perbandingan Bunga Tahunan 5% dan 3% dalam Menabung Deposito
Dalam dunia perbankan, menabung deposito merupakan salah satu cara yang umum digunakan untuk menghasilkan keuntungan dari uang yang disimpan. Salah satu faktor yang mempengaruhi keuntungan yang dihasilkan adalah tingkat bunga tahunan yang ditawarkan oleh bank. Dalam artikel ini, kita akan membandingkan dua tingkat bunga tahunan yang umum digunakan, yaitu 5% dan 3%, dan melihat perbedaan dalam jumlah uang tambahan yang dihasilkan dari bunga tersebut. Model matematika yang digunakan untuk menghitung jumlah uang yang didapat dari menabung deposito adalah sebagai berikut: #$1.000(1+\frac {r}{1.200})^{12}$#. Dalam model ini, $r$ merupakan tingkat bunga tahunan yang dinyatakan dalam persen, dan $1.000$ merupakan jumlah uang yang ditabung. Pertama, mari kita lihat berapa banyak uang yang akan didapatkan jika menabung dengan tingkat bunga tahunan 5%. Menggantikan $r$ dengan 5 dalam model matematika di atas, kita dapat menghitung jumlah uang yang dihasilkan selama setahun. Setelah menghitung, kita akan mendapatkan jumlah uang sebesar $1.000(1+\frac {5}{1.200})^{12}$. Selanjutnya, mari kita lakukan hal yang sama untuk tingkat bunga tahunan 3%. Menggantikan $r$ dengan 3 dalam model matematika di atas, kita dapat menghitung jumlah uang yang dihasilkan selama setahun. Setelah menghitung, kita akan mendapatkan jumlah uang sebesar $1.000(1+\frac {3}{1.200})^{12}$. Sekarang, mari kita bandingkan kedua jumlah uang yang dihasilkan. Dengan mengurangi jumlah uang yang dihasilkan dari tingkat bunga tahunan 3% dari jumlah uang yang dihasilkan dari tingkat bunga tahunan 5%, kita dapat melihat selisih banyaknya uang tambahan yang dihasilkan dari bunga tahunan 5% dibanding bunga tahunan 3%. Dari perhitungan tersebut, kita dapat melihat bahwa selisih banyaknya uang tambahan yang dihasilkan dari bunga tahunan 5% dibanding bunga tahunan 3% adalah sebesar $1.000(1+\frac {5}{1.200})^{12} - 1.000(1+\frac {3}{1.200})^{12}$. Dalam kesimpulan, tingkat bunga tahunan yang lebih tinggi akan menghasilkan lebih banyak uang tambahan dari bunga. Dalam contoh ini, selisih banyaknya uang tambahan yang dihasilkan dari bunga tahunan 5% dibanding bunga tahunan 3% dapat dihitung menggunakan model matematika yang telah disebutkan sebelumnya.