Tinjauan Pustaka: Permasalahan Lingkungan Akibat Pencemaran Udara, Air, Tanah, dan Zat Berbahaya Uranium
Pendahuluan Lingkungan hidup merupakan komponen penting bagi kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lainnya. Namun, dalam beberapa dekade terakhir, lingkungan menghadapi berbagai tantangan akibat aktivitas manusia yang tidak ramah lingkungan. Beberapa permasalahan lingkungan yang semakin mengkhawatirkan adalah pencemaran udara, air, tanah, serta pencemaran akibat zat berbahaya seperti uranium. Tinjauan pustaka ini akan membahas lebih lanjut mengenai isu-isu tersebut. Pencemaran Udara Pencemaran udara merupakan masalah lingkungan yang semakin serius di berbagai belahan dunia. Sumber utama pencemaran udara berasal dari emisi gas buang kendaraan bermotor, asap pabrik, dan pembakaran sampah. Zat-zat pencemar udara yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan antara lain karbon monoksida (CO), nitrogen oksida (NOx), sulfur oksida (SOx), partikulat debu, dan senyawa organik volatil. Paparan jangka panjang terhadap pencemaran udara dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti gangguan pernapasan, kanker paru-paru, dan penyakit jantung (Smith et al., 2009). Pencemaran Air Pencemaran air dapat disebabkan oleh berbagai sumber, seperti limbah industri, limbah rumah tangga, dan aktivitas pertanian. Zat-zat pencemar air yang umum ditemukan antara lain logam berat, pestisida, deterjen, dan mikroplastik. Pencemaran air dapat berdampak buruk bagi ekosistem perairan dan kesehatan manusia yang mengonsumsi air tercemar, seperti keracunan, gangguan pencernaan, dan kanker (Schwarzenbach et al., 2010). Pencemaran Tanah Pencemaran tanah dapat disebabkan oleh pembuangan limbah, tumpahan minyak, dan penggunaan pestisida yang berlebihan. Zat-zat pencemar tanah yang berbahaya antara lain logam berat, senyawa organik persisten, dan radionuklida. Pencemaran tanah dapat mengganggu kesuburan tanah, merusak ekosistem tanah, dan masuk ke dalam rantai makanan manusia (Pierzynski et al., 2005). Pencemaran Akibat Zat Berbahaya Uranium Uranium merupakan salah satu zat radioaktif yang berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan manusia. Pencemaran akibat uranium dapat terjadi di sekitar pertambangan, pengolahan, dan pembuangan limbah uranium. Paparan uranium dapat menyebabkan kerusakan organ tubuh, mutasi genetik, dan kanker (Brugge & Buchner, 2011). Oleh karena itu, pengelolaan limbah uranium harus dilakukan dengan sangat hati-hati untuk mencegah pencemaran lingkungan. Kesimpulan Permasalahan lingkungan akibat pencemaran udara, air, tanah, dan zat berbahaya seperti uranium merupakan isu yang semakin mengkhawatirkan. Upaya pengendalian dan pencegahan pencemaran lingkungan perlu dilakukan secara komprehensif oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, industri, dan masyarakat. Hal ini penting untuk menjaga kelestarian lingkungan dan kesehatan manusia di masa depan. Referensi: Brugge, D., & Buch