Perbedaan Section dan Divisi: Studi Kasus di Perusahaan Multinasional
Perusahaan multinasional adalah organisasi besar yang beroperasi di berbagai negara. Struktur organisasi mereka seringkali kompleks dan melibatkan berbagai tingkatan manajemen. Dalam struktur ini, dua elemen penting yang sering muncul adalah section dan divisi. Meskipun keduanya merujuk pada bagian dari organisasi, mereka memiliki perbedaan yang signifikan. Artikel ini akan membahas perbedaan antara section dan divisi dalam konteks perusahaan multinasional.
Peran dan Fungsi Section
Section, atau seksi, dalam perusahaan multinasional biasanya merujuk pada unit kerja yang lebih kecil dalam suatu divisi. Section memiliki fokus yang lebih spesifik dan biasanya dipimpin oleh manajer section. Misalnya, dalam divisi pemasaran, bisa ada section untuk pemasaran digital, pemasaran offline, dan sebagainya. Setiap section memiliki tugas dan tanggung jawab yang jelas dan spesifik, dan biasanya beroperasi secara semi-independen.
Peran dan Fungsi Divisi
Sementara itu, divisi dalam perusahaan multinasional adalah unit bisnis yang lebih besar dan lebih umum. Divisi biasanya mencakup berbagai section yang berbeda dan memiliki tanggung jawab yang lebih luas. Misalnya, divisi pemasaran mungkin mencakup section pemasaran digital, pemasaran offline, dan lainnya. Divisi biasanya dipimpin oleh seorang direktur atau vice president dan memiliki otonomi yang lebih besar dalam membuat keputusan strategis.
Perbedaan Utama antara Section dan Divisi
Perbedaan utama antara section dan divisi terletak pada ukuran, fokus, dan tingkat otonomi. Section biasanya lebih kecil, lebih fokus, dan memiliki otonomi yang lebih terbatas dibandingkan dengan divisi. Sementara itu, divisi biasanya lebih besar, memiliki fokus yang lebih luas, dan memiliki otonomi yang lebih besar dalam membuat keputusan strategis.
Implikasi dari Perbedaan ini
Perbedaan antara section dan divisi memiliki implikasi penting bagi cara kerja perusahaan multinasional. Dengan adanya section dan divisi, perusahaan dapat membagi tugas dan tanggung jawab dengan lebih efisien dan efektif. Ini juga memungkinkan perusahaan untuk lebih fokus pada area tertentu dan membuat keputusan yang lebih strategis.
Dalam konteks perusahaan multinasional, perbedaan antara section dan divisi juga memiliki implikasi bagi struktur manajemen dan pengambilan keputusan. Misalnya, keputusan strategis mungkin dibuat di tingkat divisi, sementara keputusan operasional mungkin dibuat di tingkat section.
Untuk merangkum, section dan divisi adalah dua elemen penting dalam struktur organisasi perusahaan multinasional. Meskipun keduanya merujuk pada bagian dari organisasi, mereka memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal ukuran, fokus, dan tingkat otonomi. Memahami perbedaan ini penting untuk memahami cara kerja perusahaan multinasional dan bagaimana mereka mengatur tugas dan tanggung jawab mereka.