Efektivitas Program Anti-Perundungan di Sekolah Menengah Atas di Jakarta: Studi Kasus SMA Negeri 1
Perundungan di sekolah merupakan masalah serius yang dapat berdampak negatif pada kesehatan mental dan kesejahteraan siswa. Di Indonesia, kasus perundungan di sekolah menengah atas (SMA) masih menjadi perhatian, dan upaya untuk mengatasi masalah ini terus dilakukan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menerapkan program anti-perundungan di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas program anti-perundungan di SMA Negeri 1 Jakarta sebagai studi kasus. <br/ > <br/ >#### Implementasi Program Anti-Perundungan di SMA Negeri 1 Jakarta <br/ > <br/ >SMA Negeri 1 Jakarta telah menerapkan program anti-perundungan yang komprehensif sejak tahun 2018. Program ini melibatkan berbagai pihak, termasuk guru, siswa, orang tua, dan pihak terkait lainnya. Program ini mencakup berbagai kegiatan, seperti penyuluhan tentang perundungan, pelatihan bagi guru dan siswa, pembentukan tim anti-perundungan, dan penyediaan saluran pengaduan. <br/ > <br/ >#### Metode Penelitian <br/ > <br/ >Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Observasi dilakukan untuk mengamati pelaksanaan program anti-perundungan di sekolah. Wawancara dilakukan dengan guru, siswa, dan orang tua untuk mendapatkan informasi tentang persepsi mereka terhadap program anti-perundungan. Dokumentasi dilakukan untuk mengumpulkan data tentang program anti-perundungan yang diterapkan di sekolah. <br/ > <br/ >#### Hasil dan Pembahasan <br/ > <br/ >Hasil penelitian menunjukkan bahwa program anti-perundungan di SMA Negeri 1 Jakarta telah memberikan dampak positif. Siswa menunjukkan peningkatan kesadaran tentang perundungan dan dampaknya. Guru dan siswa juga menunjukkan peningkatan kemampuan dalam mengidentifikasi dan menangani kasus perundungan. Program ini juga telah membantu dalam menciptakan lingkungan sekolah yang lebih aman dan inklusif. <br/ > <br/ >#### Kesimpulan <br/ > <br/ >Program anti-perundungan di SMA Negeri 1 Jakarta telah terbukti efektif dalam mengurangi kasus perundungan di sekolah. Program ini telah membantu dalam meningkatkan kesadaran tentang perundungan, meningkatkan kemampuan dalam menangani kasus perundungan, dan menciptakan lingkungan sekolah yang lebih aman dan inklusif. Namun, program ini masih perlu ditingkatkan dan dikembangkan agar lebih efektif dalam mengatasi masalah perundungan di sekolah. <br/ >