Tindakan Sosial Menurut Max Weber

4
(260 votes)

Max Weber adalah seorang sosiolog terkenal yang dikenal karena kontribusinya dalam memahami tindakan sosial. Dalam pandangannya, tindakan sosial adalah tindakan yang dilakukan oleh individu atau kelompok dalam interaksi sosial. Weber mengidentifikasi empat jenis tindakan sosial yang berbeda, yaitu tindakan rasional, tindakan tradisional, tindakan afektif, dan tindakan nilai. Tindakan rasional adalah tindakan yang didasarkan pada pertimbangan rasional dan tujuan yang jelas. Individu atau kelompok yang melakukan tindakan ini memiliki alasan yang jelas dan berusaha mencapai tujuan mereka dengan cara yang paling efisien. Contoh tindakan rasional adalah ketika seseorang memilih pekerjaan berdasarkan gaji yang tinggi atau ketika seorang pengusaha membuat keputusan bisnis berdasarkan analisis keuntungan dan kerugian. Tindakan tradisional, di sisi lain, didasarkan pada kebiasaan dan norma-norma yang ada dalam masyarakat. Individu atau kelompok yang melakukan tindakan ini mengikuti aturan dan tradisi yang telah ada sejak lama. Contoh tindakan tradisional adalah ketika seseorang mengikuti agama tertentu karena itu adalah agama keluarganya atau ketika seseorang mengikuti pekerjaan yang telah dilakukan oleh generasi sebelumnya dalam keluarganya. Tindakan afektif adalah tindakan yang didasarkan pada emosi dan perasaan individu. Individu atau kelompok yang melakukan tindakan ini bertindak berdasarkan perasaan mereka pada saat itu tanpa mempertimbangkan konsekuensi jangka panjang. Contoh tindakan afektif adalah ketika seseorang membeli barang impulsif karena mereka merasa senang atau ketika seseorang melakukan tindakan balas dendam karena mereka marah. Tindakan nilai adalah tindakan yang didasarkan pada nilai-nilai dan keyakinan individu atau kelompok. Individu atau kelompok yang melakukan tindakan ini bertindak berdasarkan apa yang mereka anggap benar dan penting. Contoh tindakan nilai adalah ketika seseorang melakukan aksi protes untuk memperjuangkan hak-hak manusia atau ketika seseorang menyumbangkan uang untuk amal karena mereka percaya pada pentingnya membantu orang lain. Dalam kesimpulannya, Max Weber memahami tindakan sosial sebagai tindakan yang dilakukan oleh individu atau kelompok dalam interaksi sosial. Melalui konsepnya tentang tindakan rasional, tindakan tradisional, tindakan afektif, dan tindakan nilai, Weber memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang berbagai motivasi dan alasan di balik tindakan sosial. Pemahaman ini masih relevan dalam memahami perilaku manusia dalam masyarakat saat ini.