Peran Pendidikan dalam Menciptakan Masyarakat yang Adil dan Setara: Sebuah Tinjauan dari Perspektif Teori Sosiologis **
Pendahuluan: Pendidikan merupakan pilar penting dalam membangun masyarakat yang adil dan setara. Artikel ini akan membahas peran pendidikan dalam menciptakan masyarakat yang adil dan setara dengan meninjau tiga teori sosiologis: Fungsionalisme, Konflik, dan Interaksionisme Simbolik. Bagian 1: Perspektif Fungsionalisme: Teori Fungsionalisme menekankan peran pendidikan dalam menjaga stabilitas sosial dan integrasi sosial. Pendidikan berperan dalam mensosialisasikan nilai-nilai dan norma-norma masyarakat, mempersiapkan individu untuk peran sosial, dan menciptakan kesatuan sosial. Bagian 2: Perspektif Konflik: Teori Konflik menitikberatkan pada peran pendidikan dalam mempertahankan ketidaksetaraan sosial. Pendidikan dapat memperkuat dominasi kelas penguasa dan memperluas kesenjangan sosial. Bagian 3: Perspektif Interaksionisme Simbolik: Teori Interaksionisme Simbolik menekankan peran interaksi sosial dalam membentuk makna dan identitas. Pendidikan dipandang sebagai proses interaksi antara guru, siswa, dan lingkungan sekolah yang membentuk makna dan identitas individu. Kesimpulan:** Artikel ini menunjukkan bahwa pendidikan memiliki peran penting dalam menciptakan masyarakat yang adil dan setara. Namun, penting untuk memahami bahwa pendidikan dapat digunakan untuk tujuan yang berbeda, tergantung pada perspektif teori sosiologis yang digunakan.