Mengapa Kita Harus Bergantung pada Tuhan untuk Hikmat?
Firman Tuhan dalam Amsal 2:6 mengajarkan kita bahwa Tuhan adalah sumber dari segala hikmat. Ayat ini menegaskan bahwa hikmat, pengetahuan, dan kepandaian berasal dari Tuhan. Hal ini mengajarkan kita untuk bergantung pada Tuhan dan memohon hikmat-Nya, bukan hanya mengandalkan kecerdasan kita sendiri. Banyak orang mungkin berpikir bahwa mereka dapat mencapai hikmat dan pengetahuan melalui pendidikan dan pengalaman hidup mereka sendiri. Namun, Firman Tuhan mengingatkan kita bahwa hanya Tuhan yang memberikan hikmat yang sejati. Kita perlu menyadari bahwa hikmat manusia terbatas dan seringkali terpengaruh oleh pandangan dunia yang sesat. Bergantung pada Tuhan untuk hikmat berarti kita mengakui bahwa hanya Dia yang memiliki pengetahuan yang sempurna dan pandangan yang benar. Ketika kita meminta hikmat dari Tuhan, kita akan diberikan pengertian yang benar dan dapat menjalani hidup dengan bijaksana. Bergantung pada Tuhan untuk hikmat juga berarti kita melepaskan keinginan kita sendiri dan mengikuti kehendak-Nya. Kita harus belajar untuk mendengarkan dan mematuhi firman-Nya, karena di dalamnya terdapat petunjuk dan nasihat yang bijaksana untuk hidup kita. Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering dihadapkan pada berbagai pilihan dan keputusan yang sulit. Tanpa hikmat dari Tuhan, kita mungkin terjebak dalam kesalahan dan keputusan yang buruk. Namun, ketika kita bergantung pada Tuhan dan meminta hikmat-Nya, kita akan diberikan petunjuk yang benar dan dapat mengambil keputusan yang bijaksana. Selain itu, bergantung pada Tuhan untuk hikmat juga membantu kita menghindari kesombongan dan keangkuhan. Ketika kita menyadari bahwa hikmat berasal dari Tuhan, kita akan lebih rendah hati dan mengakui bahwa segala sesuatu yang kita miliki adalah anugerah-Nya. Hal ini akan membantu kita untuk hidup dengan rendah hati dan menghormati orang lain. Dalam kesimpulan, Firman Tuhan dalam Amsal 2:6 mengajarkan kita untuk bergantung pada Tuhan untuk hikmat. Hanya Tuhan yang memiliki pengetahuan yang sempurna dan pandangan yang benar. Ketika kita meminta hikmat dari Tuhan, kita akan diberikan pengertian yang benar dan dapat menjalani hidup dengan bijaksana. Mari kita memegang teguh firman Tuhan dan menerapkannya dalam kehidupan kita sehari-hari. Amin.