Pengertian Etika dalam Kehidupan Sehari-hari
Etika, berasal dari kata "ethos" yang berarti watak kesusilaan atau adat, merupakan teori tentang perilaku manusia. Menurut para ahli, etika membicarakan mengenai baik dan buruk sejauh yang dapat ditentukan oleh akal manusia. Ahmad Amin mendefinisikan etika sebagai ilmu yang mempertimbangkan apa yang seharusnya dilakukan oleh manusia untuk mencapai tujuan yang diinginkan dalam perbuatan mereka. Soegarda Poerbakawatja melihat etika sebagai filsafat yang mempelajari nilai-nilai baik dan buruk, serta pengetahuan tentang nilai-nilai itu sendiri. Van Dale's Grootwoordenboek menyatakan etika praktis sebagai kaidah-kaidah rasa moral dan ajaran tentang filsafat rohani. Sementara itu, Ensiklopedi Winkler mendefinisikan etika sebagai bagian dari pengembangan teori tentang tindakan, dalil-dalilnya, dan tujuan dari makna tindakan tersebut. Menurut A Handbook of Christian Ethics, etika memandang manusia sebagai entitas moral yang mempertimbangkan tindakan dan karakter dengan tinjauan tentang benar dan salah, kebaikan dan keburukan. Encyclopedia Britanica menyatakan bahwa etika adalah studi sistematik mengenai sifat dasar dari konsep baik, buruk, benar, salah, dan sebagainya. Dalam sudut pandang Frankena, etika dipandang sebagai cabang filsafat yang membahas moralitas, masalah moral, dan pertimbangan-pertimbangan terkait. Dari berbagai definisi tersebut, kita dapat memahami etika dari empat sudut fungsi dan sifatnya. Pertama, dilihat dari objek pembahasannya, etika berkaitan dengan perbuatan yang dilakukan oleh manusia. Ada dua jenis perbuatan yang menjadi objek etika, yaitu perbuatan yang dilakukan secara sadar dan disengaja, serta perbuatan yang timbul tanpa kesadaran namun dapat diikhtiarkan perjuangannya untuk dilakukan saat sadar. Dengan pemahaman yang mendalam mengenai etika, kita dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari untuk menjaga perilaku dan tindakan kita agar selaras dengan nilai-nilai moral yang baik. Etika bukan hanya sekadar teori, tetapi juga menjadi pedoman dalam interaksi sosial dan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab.