Membuat Termometer Sederhana dengan Air Panas, Air Dingin, dan Bahan-Bahan Rumaha
1. Langkah-langkah Membuat Termometer Sederhana: - Kumpulkan Bahan-bahan: Air panas, air dingin, botol kecil transparan, pewarna makanan, sedotan bening, pelastikin, dan kertas yang sudah diberi tanda skala. - Isi Botol dengan Air: Isi botol dengan air panas dan air dingin secara bergantian hingga setengah penuh. - Tambahkan Pewarna Makanan: Tambahkan pewarna makanan ke dalam botol untuk membedakan antara air panas dan air dingin. - Pasang Sedotan: Pasang sedotan bening ke bagian atas botol untuk memudahkan pengambilan air. - Tutup dengan Pelastikin: Tutup botol dengan pelastikin untuk mencegah kebocoran. - Tandai Skala Suhu: Tandai skala suhu pada botol dengan menggunakan kertas yang sudah diberi tanda skala. 2. Hasil Percobaan: - Uji Suhu: Uji termometer dengan memasukkan sedotan ke dalam botol dan mengambil air panas dan air dingin. - Perhatikan Perubahan: Amati perubahan suhu yang terjadi saat air panas dan air dingin disentuh oleh sedotan. - Catat Hasil: Catat hasil pengukuran suhu untuk memastikan termometer berfungsi dengan baik. 3. Kesimpulan: - F Termometer: Termometer sederhana ini bekerja berdasarkan prinsip perbedaan suhu antara air panas dan air dingin. - Kepraktisan: Termometer ini dapat digunakan untuk mengukur suhu ruangan atau benda dengan mudah dan cepat. - Pembelajaran: Melalui percobaan ini, kita dapat memahami bagaimana perbedaan suhu dapat diukur dengan menggunakan bahan-bahan rumahan sederhana. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kita dapat membuat termometer sederhana yang dapat digunakan untuk mengukur suhu dengan mudah dan praktis.