Cinta Tak Terduga di Tengah Hujan\x0a\x0a**
Pendahuluan: <br/ > <br/ >Zia, seorang wanita muda yang lembut, terjebak dalam pernikahan yang diatur dengan Zio, ketua geng motor yang dingin dan tak terduga. Kehidupan mereka dipenuhi ketegangan dan ketidakpastian, di mana cinta tak kunjung datang. <br/ > <br/ >Bagian: <br/ > <br/ >① Pertemuan Tak Terduga: Zia, yang tengah hamil, meminta bantuan Zio untuk ke kamar mandi. Zio, yang tengah asyik bertelepon dengan pacarnya, Anggel, hanya menjawab dengan dingin. Zia, yang tak ingin mengganggu Zio, memilih untuk berjuang sendiri. <br/ > <br/ >② Malam yang Gelisah: Zia, yang merasakan ketidaknyamanan, mondar-mandir di kamar. Ia berusaha menahan rasa sakitnya, tak ingin mengganggu Zio yang tengah asyik bertelepon. <br/ > <br/ >③ Keputusan Sendiri: Zia, yang merasakan kontraksi semakin kuat, memutuskan untuk pergi ke rumah sakit sendirian. Ia berbisik kepada bayinya, "Kita berjuang berdua aja ya Dek." Ia menolak bantuan Zio, yang menawarkan bantuan dengan dingin. <br/ > <br/ >④ Kelahiran Bayi: Zia melahirkan seorang bayi perempuan di tengah hujan lebat. Ia merasakan kebahagiaan dan keharuan, meskipun Zio tak berada di sisinya. <br/ > <br/ >Kesimpulan:** <br/ > <br/ >Zia, yang melahirkan bayinya sendirian, merasakan kekuatan dan ketabahan seorang ibu. Ia berharap, kehadiran bayinya akan membawa perubahan dalam kehidupan Zio dan mencairkan hati dinginnya. <br/ >