Pengaruh Punishment, Kompensasi, dan Motivasi Kerja terhadap Kinerja Karyawan
Pendahuluan: Pada uji regresi berganda, ditemukan bahwa variabel punishment memiliki pengaruh sebesar 0,318 terhadap kinerja karyawan. Setiap peningkatan 1 poin pada variabel punishment akan meningkatkan kinerja karyawan sebesar 44,4%. Selain itu, variabel kompensasi juga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan, dengan peningkatan 1 poin kompensasi akan meningkatkan kinerja sebesar 49,9%. Selanjutnya, motivasi kerja juga memiliki pengaruh yang positif terhadap kinerja karyawan, dengan peningkatan 1 poin motivasi kerja akan meningkatkan kinerja sebesar 27,8%. Bagian: ① Pengaruh Punishment terhadap Kinerja Karyawan: Variabel punishment memiliki pengaruh sebesar 0,318 terhadap kinerja karyawan. Setiap peningkatan 1 poin pada variabel punishment akan meningkatkan kinerja karyawan sebesar 44,4%. ② Pengaruh Kompensasi terhadap Kinerja Karyawan: Variabel kompensasi memiliki pengaruh sebesar 0,499 terhadap kinerja karyawan. Setiap peningkatan 1 poin pada variabel kompensasi akan meningkatkan kinerja karyawan sebesar 49,9%. ③ Pengaruh Motivasi Kerja terhadap Kinerja Karyawan: Variabel motivasi kerja memiliki pengaruh sebesar 0,278 terhadap kinerja karyawan. Setiap peningkatan 1 poin pada variabel motivasi kerja akan meningkatkan kinerja karyawan sebesar 27,8%. Kesimpulan: Dalam penelitian ini, ditemukan bahwa punishment, kompensasi, dan motivasi kerja memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan. Peningkatan dalam variabel ini dapat meningkatkan kinerja karyawan secara signifikan. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk memperhatikan faktor-faktor ini dalam upaya meningkatkan kinerja karyawan.