Proses Registrasi Pedagang di Pasar Baru
Pendahuluan: Proses registrasi pedagang di pasar baru dan konsekuensinya jika tidak dilakukan. Bagian: ① Verifikasi Pedagang: Perumda pasar melakukan verifikasi setiap tahun untuk memastikan keseriusan pedagang dalam berjualan. Pedagang harus memiliki Surat Pernyataan Tanda Bukti (SPTB) dan jika masih memiliki hutang piutang, harus mengetahui kewajiban yang harus dibayar. ② Dokumen Pendukung: Pedagang yang masih memiliki SPTB yang dipegang oleh pihak perbankan harus membawa fotokopi atau perjanjian kerjasama dengan bank. Hal ini untuk memastikan bahwa pedagang tersebut bekerja di pasar baru dan memiliki keseriusan untuk memperpanjang SPTB. ③ Informasi Hutang Piutang: Pedagang juga harus mengetahui bahwa mereka masih memiliki kewajiban untuk membayar hutang piutang, seperti listrik dan air. Meskipun saat pandemi, gedung tetap beroperasi dan kebersihan serta keamanan tetap dijaga. ④ Registrasi: Setelah proses verifikasi dan pengetahuan tentang hutang piutang, pedagang akan diserahkan kepada SMJ untuk melakukan registrasi. Jika pedagang tidak melakukan registrasi, mereka mungkin kehilangan hak untuk berjualan di pasar baru. Kesimpulan: Proses registrasi pedagang di pasar baru melibatkan verifikasi, pengecekan dokumen pendukung, dan pengetahuan tentang hutang piutang. Jika pedagang tidak melakukan registrasi, mereka mungkin kehilangan hak untuk berjualan di pasar baru.