Mengurutkan Bilangan Pecahan dan Desimal: Sebuah Tantangan Menarik ##
Dalam matematika, mengurutkan bilangan merupakan keterampilan dasar yang penting. Namun, ketika kita berhadapan dengan bilangan pecahan dan desimal, tantangannya menjadi lebih kompleks. Untuk mengurutkan bilangan-bilangan tersebut, kita perlu memahami cara mengubahnya ke bentuk yang sama, baik itu pecahan desimal atau pecahan biasa. Dalam contoh soal yang diberikan, kita diminta untuk mengurutkan bilangan-bilangan berikut dari yang terkecil: 1,48; 11/3; 2,05; 1 3/8. Pertama, kita ubah semua bilangan ke bentuk desimal. 11/3 dapat diubah menjadi 3,67 (dengan membagi 11 dengan 3). 1 3/8 dapat diubah menjadi 1,375 (dengan menambahkan 1 dengan hasil bagi 3 dibagi 8). Sekarang, kita memiliki empat bilangan desimal: 1,48; 3,67; 2,05; 1,375. Dengan mudah, kita dapat mengurutkannya dari yang terkecil: 1,375; 1,48; 2,05; 3,67. Oleh karena itu, urutan bilangan-bilangan tersebut dari yang terkecil adalah: 1 3/8; 1,48; 2,05; 11/3. Kesimpulan: Mengurutkan bilangan pecahan dan desimal membutuhkan pemahaman yang mendalam tentang konversi antar bentuk bilangan. Dengan mengubah semua bilangan ke bentuk yang sama, kita dapat dengan mudah membandingkan dan mengurutkannya. Proses ini mungkin tampak rumit pada awalnya, namun dengan latihan yang cukup, kita dapat menguasai keterampilan ini dengan mudah.