Menentukan Range dari Fungsi pada Diagram Panah
Pendahuluan: Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang bagaimana menentukan range dari fungsi pada diagram panah. Range adalah himpunan semua nilai yang dapat dihasilkan oleh fungsi. Diagram panah adalah alat yang digunakan untuk memvisualisasikan hubungan antara himpunan input dan himpunan output dalam sebuah fungsi. Bagian 1: Pengenalan Diagram Panah Diagram panah adalah representasi grafis dari fungsi matematika. Diagram ini terdiri dari dua himpunan, yaitu himpunan input (domain) dan himpunan output (range). Himpunan input terletak di sebelah kiri diagram, sedangkan himpunan output terletak di sebelah kanan. Panah menghubungkan setiap elemen himpunan input dengan elemen yang sesuai di himpunan output. Bagian 2: Contoh Fungsi pada Diagram Panah Mari kita lihat contoh fungsi pada diagram panah untuk lebih memahami konsep ini. Misalkan kita memiliki fungsi f(x) = 2x. Himpunan inputnya adalah bilangan bulat positif, sedangkan himpunan outputnya adalah hasil perkalian setiap bilangan input dengan 2. Dalam diagram panah, setiap bilangan input akan terhubung dengan hasil perkalian yang sesuai di himpunan output. Bagian 3: Menentukan Range dari Fungsi pada Diagram Panah Untuk menentukan range dari fungsi pada diagram panah, kita perlu melihat himpunan output yang terhubung dengan himpunan input tertentu. Range adalah himpunan semua nilai yang dapat dihasilkan oleh fungsi. Dalam contoh sebelumnya, range dari fungsi f(x) = 2x adalah himpunan semua bilangan bulat positif. Kesimpulan: Dalam artikel ini, kita telah membahas tentang bagaimana menentukan range dari fungsi pada diagram panah. Range adalah himpunan semua nilai yang dapat dihasilkan oleh fungsi. Dengan memahami konsep ini, kita dapat dengan mudah menentukan range dari fungsi pada diagram panah yang diberikan. Diagram panah adalah alat yang berguna untuk memvisualisasikan hubungan antara himpunan input dan himpunan output dalam sebuah fungsi.