Kajian Perencanaan Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil di Provinsi NTB

4
(197 votes)

Pendahuluan: Provinsi NTB memiliki wilayah pesisir yang luas dan pulau-pulau kecil yang membutuhkan perencanaan pengelolaan yang baik. Artikel ini akan membahas kajian tentang perencanaan pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil di Provinsi NTB. Bagian: ① Latar Belakang: Provinsi NTB memiliki potensi alam yang kaya di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil. Namun, pengelolaan yang tidak baik dapat mengancam keberlanjutan ekosistem dan sumber daya alam. ② Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif untuk mengumpulkan data tentang kondisi wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil di Provinsi NTB. Data dikumpulkan melalui survei lapangan, wawancara, dan analisis dokumen. ③ Temuan: Berdasarkan penelitian, ditemukan bahwa perencanaan pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil di Provinsi NTB masih perlu ditingkatkan. Terdapat kebutuhan untuk mengintegrasikan berbagai sektor terkait, seperti pariwisata, perikanan, dan lingkungan, dalam perencanaan pengelolaan. ④ Rekomendasi: Berdasarkan temuan penelitian, disarankan agar pemerintah Provinsi NTB meningkatkan koordinasi antar sektor terkait dalam perencanaan pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil. Selain itu, perlu dilakukan pemetaan yang lebih baik untuk mengidentifikasi potensi dan tantangan dalam pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil. Kesimpulan: Perencanaan pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil di Provinsi NTB perlu ditingkatkan untuk menjaga keberlanjutan ekosistem dan sumber daya alam. Diperlukan koordinasi yang baik antar sektor terkait dan pemetaan yang lebih baik untuk mengidentifikasi potensi dan tantangan dalam pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil.