Analisis Kesalahan Afiksasi pada Karangan Eksposisi Siswa Kelas VIII
Pendahuluan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesalahan afiksasi yang terjadi pada karangan eksposisi yang ditulis oleh siswa kelas VIII. Afiksasi adalah proses penambahan awalan atau akhiran pada kata untuk mengubah makna atau bentuk kata tersebut. Kesalahan afiksasi sering terjadi pada tulisan siswa, dan dapat mempengaruhi pemahaman dan kualitas tulisan mereka. Oleh karena itu, penelitian ini penting untuk membantu siswa memahami dan menghindari kesalahan afiksasi dalam penulisan mereka. Bagian: Latar Belakang Penelitian Kesalahan afiksasi adalah salah satu masalah umum dalam penulisan siswa. Afiksasi yang salah dapat mengubah makna kata atau membuat kata menjadi tidak bermakna. Hal ini dapat mengganggu pemahaman pembaca dan mengurangi kualitas tulisan. Oleh karena itu, penting bagi siswa untuk memahami dan menguasai penggunaan afiksasi dengan benar. Metode Penelitian Penelitian ini dilakukan dengan menganalisis karangan eksposisi siswa kelas VIII. Sampel penelitian terdiri dari 50 karangan eksposisi yang dipilih secara acak. Setiap karangan dianalisis untuk mengidentifikasi kesalahan afiksasi yang terjadi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara kualitatif untuk mengidentifikasi jenis kesalahan afiksasi yang paling umum terjadi. Temuan Penelitian Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat beberapa jenis kesalahan afiksasi yang sering terjadi pada karangan eksposisi siswa kelas VIII. Salah satu jenis kesalahan yang paling umum adalah penggunaan awalan yang salah. Siswa sering menggunakan awalan yang tidak sesuai dengan kata dasar, sehingga mengubah makna kata tersebut. Selain itu, kesalahan dalam penggunaan akhiran juga sering terjadi. Siswa sering menggunakan akhiran yang tidak tepat, sehingga membuat kata menjadi tidak bermakna atau tidak gramatikal. Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan bahwa kesalahan afiksasi adalah masalah umum dalam penulisan siswa kelas VIII. Kesalahan ini dapat mempengaruhi pemahaman dan kualitas tulisan mereka. Oleh karena itu, penting bagi guru untuk memberikan pemahaman yang baik tentang penggunaan afiksasi kepada siswa. Dengan pemahaman yang baik, siswa dapat menghindari kesalahan afiksasi dalam penulisan mereka dan meningkatkan kualitas tulisan mereka secara keseluruhan.