Analisis Kuartil Ketiga dari Data yang Diberikan
Kuartil ketiga adalah salah satu ukuran statistik yang digunakan untuk menggambarkan sebaran data. Dalam konteks data yang diberikan, yaitu 14, 11, 17, 112, 12, 13, 16, dan 1, kita akan menganalisis kuartil ketiga dan melihat bagaimana data tersebut terdistribusi. Kuartil ketiga adalah nilai tengah yang membagi data menjadi dua bagian yang sama besar. Untuk menghitung kuartil ketiga, kita perlu mengurutkan data secara terurut dari yang terkecil hingga yang terbesar. Dalam kasus ini, data yang diberikan adalah 1, 11, 12, 13, 14, 16, 17, dan 112. Setelah data diurutkan, kita perlu mencari posisi kuartil ketiga. Posisi kuartil ketiga dapat dihitung dengan rumus (3/4) * (n + 1), di mana n adalah jumlah data. Dalam kasus ini, n = 8, sehingga posisi kuartil ketiga adalah (3/4) * (8 + 1) = 6,75. Karena posisi kuartil ketiga bukan bilangan bulat, kita perlu melakukan interpolasi untuk mendapatkan nilai kuartil ketiga yang tepat. Untuk melakukan interpolasi, kita perlu mencari dua nilai terdekat di sebelah kiri dan kanan posisi kuartil ketiga. Dalam kasus ini, nilai terdekat di sebelah kiri adalah 14 dan nilai terdekat di sebelah kanan adalah 16. Selanjutnya, kita dapat menggunakan rumus interpolasi: nilai kuartil ketiga = nilai terdekat di sebelah kiri + (posisi kuartil ketiga - posisi nilai terdekat di sebelah kiri) * (nilai terdekat di sebelah kanan - nilai terdekat di sebelah kiri). Menggantikan nilai-nilai yang diberikan ke dalam rumus interpolasi, kita dapat menghitung nilai kuartil ketiga: nilai kuartil ketiga = 14 + (6,75 - 6) * (16 - 14) = 14 + 0,75 * 2 = 14 + 1,5 = 15,5. Jadi, kuartil ketiga dari data yang diberikan adalah 15,5. Ini berarti 75% dari data berada di bawah nilai 15,5, sementara 25% sisanya berada di atas nilai tersebut. Dalam konteks data ini, kuartil ketiga memberikan informasi tentang sebaran data yang lebih tinggi. Dengan mengetahui nilai kuartil ketiga, kita dapat memahami bagaimana data terdistribusi dan mengidentifikasi nilai-nilai yang berada di atas kuartil ketiga sebagai nilai yang lebih tinggi dalam kumpulan data. Dalam kesimpulan, analisis kuartil ketiga dari data yang diberikan menunjukkan bahwa nilai kuartil ketiga adalah 15,5. Ini memberikan pemahaman tentang sebaran data yang lebih tinggi dan memungkinkan identifikasi nilai-nilai yang berada di atas kuartil ketiga sebagai nilai yang lebih tinggi dalam kumpulan data.