Analisis Laba/Rugi PD Markus Berdasarkan Data Keuangan Tahun 2008

4
(288 votes)

PD Markus adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan. Pada tahun 2008, perusahaan ini mencatat beberapa data keuangan yang menjadi dasar untuk menghitung laba/rugi yang dihasilkan. Dalam artikel ini, kita akan menganalisis data keuangan tersebut untuk mengetahui besarnya laba/rugi PD Markus sebelum pajak. Data keuangan yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut: 1. Persediaan awal: Rp.27.500.000 2. Persediaan akhir: Rp.30.000.000 3. Penjualan: Rp.45.000.000 4. Retur penjualan: Rp.650.000 5. Potongan penjualan: Rp.1.350.000 6. Pembelian: Rp.27.800.000 7. Retur pembelian: Rp.500.000 8. Beban angkut pembelian: Rp.1.000.000 9. Harga pokok penjualan: Rp.25.500.000 10. Beban Penjualan: Rp.500.000 11. Beban adm dan umum: Rp.900.000 12. Pajak penghasilan badan usaha: Rp.600.000 Dari data di atas, kita dapat menghitung laba/rugi PD Markus sebelum pajak dengan menggunakan rumus berikut: Laba/Rugi = Penjualan - Retur penjualan - Potongan penjualan - Harga pokok penjualan - Beban Penjualan - Beban adm dan umum Substitusi nilai dari data keuangan yang diberikan, kita dapat menghitung laba/rugi PD Markus sebagai berikut: Laba/Rugi = Rp.45.000.000 - Rp.650.000 - Rp.1.350.000 - Rp.25.500.000 - Rp.500.000 - Rp.900.000 Laba/Rugi = Rp.16.100.000 Berdasarkan perhitungan di atas, laba PD Markus sebelum pajak pada tahun 2008 adalah sebesar Rp.16.100.000. Dalam analisis ini, kita dapat melihat bahwa PD Markus berhasil mencatat laba sebelum pajak sebesar Rp.16.100.000 pada tahun 2008. Meskipun terdapat beberapa pengeluaran seperti retur penjualan, potongan penjualan, dan beban-beban lainnya, penjualan yang tinggi mampu mengimbangi pengeluaran tersebut dan menghasilkan laba yang positif. Analisis ini memberikan gambaran tentang kinerja keuangan PD Markus pada tahun 2008 dan dapat menjadi acuan bagi perusahaan untuk mengambil keputusan yang lebih baik dalam mengelola keuangan mereka di masa mendatang.