Membahas Rencana Study Tour Bersam

3
(234 votes)

Pendahuluan: Study tour adalah salah satu kegiatan yang sangat bermanfaat bagi siswa dalam meningkatkan pengetahuan dan pengalaman mereka di luar kelas. Dalam artikel ini, kita akan membahas rencana study tour bersama antara enam orang. Tujuan dari negosiasi ini adalah untuk mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan dan memastikan bahwa setiap anggota kelompok mendapatkan pengalaman yang berharga. Pembahasan: 1. Menentukan Tujuan Study Tour: Dalam negosiasi ini, langkah pertama adalah menentukan tujuan study tour yang akan dilakukan. Setiap anggota kelompok harus memberikan masukan dan mencapai kesepakatan tentang tujuan yang ingin dicapai. Misalnya, tujuan bisa berkisar dari kunjungan ke tempat bersejarah, museum, atau institusi pendidikan terkemuka. 2. Menentukan Destinasi dan Durasi: Setelah tujuan ditentukan, langkah selanjutnya adalah memilih destinasi dan durasi study tour. Setiap anggota kelompok harus memberikan saran dan mencapai kesepakatan tentang tempat yang ingin dikunjungi dan berapa lama study tour akan berlangsung. Misalnya, destinasi bisa meliputi kota-kota terkenal atau tempat-tempat alam yang menarik. 3. Menentukan Anggaran dan Biaya: Selanjutnya, anggota kelompok harus membahas dan menentukan anggaran serta biaya yang akan dikeluarkan untuk study tour ini. Setiap anggota kelompok harus memberikan kontribusi dan mencapai kesepakatan tentang bagaimana biaya akan dibagi dan bagaimana anggaran akan dikelola dengan efisien. 4. Menentukan Transportasi dan Akomodasi: Setelah anggaran ditentukan, langkah berikutnya adalah memilih transportasi dan akomodasi yang akan digunakan selama study tour. Setiap anggota kelompok harus memberikan masukan dan mencapai kesepakatan tentang jenis transportasi yang akan digunakan dan jenis akomodasi yang akan ditempati. Misalnya, transportasi bisa berupa bus atau kereta api, dan akomodasi bisa berupa hotel atau penginapan murah. 5. Menentukan Jadwal dan Rencana Kegiatan: Setelah semua hal di atas ditentukan, langkah terakhir adalah menentukan jadwal dan rencana kegiatan selama study tour. Setiap anggota kelompok harus memberikan masukan dan mencapai kesepakatan tentang jadwal kunjungan ke tempat-tempat tertentu dan rencana kegiatan yang akan dilakukan. Misalnya, jadwal bisa mencakup waktu untuk kunjungan ke museum pada pagi hari dan waktu untuk berbelanja di pusat perbelanjaan pada sore hari. Kesimpulan: Dalam artikel ini, kita telah membahas rencana study tour bersama antara enam orang. Melalui negosiasi yang baik, kita dapat mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan dan memastikan bahwa setiap anggota kelompok mendapatkan pengalaman yang berharga. Dengan menentukan tujuan, destinasi, anggaran, transportasi, akomodasi, jadwal, dan rencana kegiatan dengan baik, kita dapat memastikan bahwa study tour ini akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan bagi semua anggota kelompok.