Persiapan Perang: Ratu Shani Terbaring Lemah, Kerajaan Cahaya Bersiap Melawan **
** Ratu Chika, dalang di balik pingsannya Ratu Shani, telah terbongkar. Putri Ria, dengan amarah yang membara, segera memerintahkan Panglima Aris untuk menyiapkan pasukan. Pangeran Rafel, setia pada kerajaan cahaya, ikut serta dalam persiapan ini. Ratu Gracia, dari kerajaan kegelapan, juga hadir, menunjukkan bahwa pertempuran ini bukan hanya tentang cahaya dan kegelapan, melainkan tentang keadilan dan kebenaran. Ratu Shani, penguasa kerajaan cahaya, masih terbaring lemah di kamarnya. Keadaan ini semakin menyulut api amarah dan tekad para prajurit kerajaan cahaya. Mereka berjanji untuk melindungi ratu mereka dan mengalahkan Ratu Chika, yang telah berani menyerang pemimpin mereka. Persiapan perang berlangsung dengan cepat. Para prajurit berlatih dengan tekun, mengasah senjata mereka, dan mempersiapkan diri untuk menghadapi pertempuran yang akan datang. Putri Ria, dengan tekad yang kuat, menginspirasi pasukannya untuk berjuang demi kerajaan cahaya. Meskipun Ratu Shani terbaring lemah, semangatnya tetap menyala. Ia percaya pada kekuatan pasukannya dan yakin bahwa mereka akan mengalahkan Ratu Chika dan mengembalikan kedamaian ke kerajaan cahaya. Pertempuran ini akan menjadi pertempuran yang menentukan. Nasib kerajaan cahaya tergantung pada keberhasilan pasukan mereka. Semua mata tertuju pada Panglima Aris dan pasukannya, yang siap untuk berjuang demi ratu mereka dan kerajaan cahaya.