Bagaimana Cara Menentukan Dimensi Suatu Besaran Turunan?

4
(292 votes)

Dalam dunia fisika, besaran dan dimensinya menjadi hal yang sangat penting. Besaran sendiri dibagi menjadi dua, yaitu besaran pokok dan besaran turunan. Besaran pokok adalah besaran yang definisinya telah ditetapkan dan tidak tergantung pada besaran lain, sedangkan besaran turunan adalah besaran yang diperoleh dari operasi matematika antara dua atau lebih besaran pokok. Artikel ini akan membahas tentang bagaimana cara menentukan dimensi suatu besaran turunan.

Apa itu besaran turunan?

Besaran turunan adalah besaran yang diperoleh dari operasi matematika antara dua atau lebih besaran pokok. Misalnya, kecepatan adalah besaran turunan yang diperoleh dari operasi pembagian antara besaran pokok jarak dan waktu. Besaran turunan memiliki dimensi yang merupakan kombinasi dari dimensi besaran pokok.

Bagaimana cara menentukan dimensi suatu besaran turunan?

Untuk menentukan dimensi suatu besaran turunan, kita perlu mengetahui besaran pokok yang membentuknya dan operasi matematika yang digunakan. Misalnya, kecepatan (v) adalah hasil bagi jarak (L) dan waktu (T), sehingga dimensinya adalah [L/T]. Dengan kata lain, dimensi suatu besaran turunan dapat ditentukan dengan menggabungkan dimensi besaran pokok yang membentuknya sesuai dengan operasi matematika yang digunakan.

Mengapa penting mengetahui dimensi suatu besaran turunan?

Mengetahui dimensi suatu besaran turunan sangat penting dalam fisika dan teknik. Hal ini karena dimensi dapat digunakan untuk memeriksa kebenaran suatu rumus atau persamaan fisika. Jika dimensi kiri dan kanan suatu persamaan tidak sama, maka persamaan tersebut salah. Selain itu, dimensi juga dapat digunakan untuk merumuskan hubungan antara besaran-besaran dalam suatu fenomena fisika.

Apa contoh lain dari besaran turunan dan dimensinya?

Contoh lain dari besaran turunan adalah gaya (F), yang merupakan hasil kali massa (M) dan percepatan (a). Percepatan sendiri adalah besaran turunan dari kecepatan dibagi waktu, sehingga dimensi gaya adalah [ML/T^2]. Contoh lainnya adalah energi kinetik (K), yang merupakan hasil kali massa dan kuadrat kecepatan, sehingga dimensinya adalah [ML^2/T^2].

Apa yang dimaksud dengan analisis dimensi?

Analisis dimensi adalah metode yang digunakan untuk memeriksa kebenaran suatu rumus atau persamaan fisika berdasarkan dimensinya. Metode ini juga dapat digunakan untuk merumuskan hubungan antara besaran-besaran dalam suatu fenomena fisika. Dalam analisis dimensi, kita hanya mempertimbangkan dimensi besaran, bukan nilai numeriknya.

Mengetahui dimensi suatu besaran turunan sangat penting, terutama dalam fisika dan teknik. Dengan mengetahui dimensi, kita dapat memeriksa kebenaran suatu rumus atau persamaan fisika. Selain itu, dimensi juga dapat digunakan untuk merumuskan hubungan antara besaran-besaran dalam suatu fenomena fisika. Oleh karena itu, pemahaman tentang besaran dan dimensinya sangat penting dalam memahami konsep-konsep fisika.