Menelusuri Jejak Evolusi: Perjalanan Waktu dari Arkaekum hingga Neozoikum **
Arkaekum (4.5 Miliar - 2.5 Miliar Tahun Lalu): Zaman ini merupakan awal mula terbentuknya Bumi. Suhu sangat panas, dan atmosfer kaya akan gas-gas vulkanik. Kehidupan pertama muncul di era ini, berupa organisme bersel tunggal yang sederhana. Paleozoikum (541 Juta - 252 Juta Tahun Lalu): Zaman ini dijuluki "Zaman Kehidupan Purba". Kehidupan laut berkembang pesat, termasuk munculnya ikan, amfibi, dan reptil pertama. Di akhir zaman ini, terjadi kepunahan massal yang memusnahkan sebagian besar spesies. Mesozoikum (252 Juta - 66 Juta Tahun Lalu): Zaman ini dikenal sebagai "Zaman Dinosaurus". Reptil raksasa mendominasi daratan, sementara burung dan mamalia pertama muncul. Di akhir zaman ini, asteroid raksasa menghantam Bumi, menyebabkan kepunahan massal yang memusnahkan dinosaurus. Neozoikum (66 Juta Tahun Lalu - Sekarang): Zaman ini merupakan zaman kita sekarang. Mamalia berkembang pesat dan mendominasi daratan. Manusia muncul di akhir zaman ini, dan mulai mengembangkan peradaban. Asal Usul Nenek Moyang: Perjalanan panjang evolusi ini menunjukkan bagaimana kehidupan di Bumi berkembang dari organisme sederhana menjadi makhluk kompleks seperti manusia. Setiap zaman memiliki ciri khasnya sendiri, dan setiap kepunahan massal membuka jalan bagi munculnya spesies baru. Melalui proses evolusi yang panjang dan kompleks, nenek moyang kita, termasuk manusia, muncul dari organisme bersel tunggal yang hidup di zaman Arkaekum. Penutup:** Memahami sejarah evolusi Bumi dan nenek moyang kita memberikan perspektif yang lebih luas tentang keberadaan kita di planet ini. Kita adalah hasil dari perjalanan panjang evolusi yang penuh dengan tantangan dan perubahan. Dengan memahami masa lalu, kita dapat lebih menghargai kehidupan dan lingkungan kita saat ini.