Ria, Si Penakluk Perut Kosong **
Upacara sekolah sedang berlangsung. Matahari pagi bersinar cerah, membasahi lapangan dengan kehangatannya. Namun, di tengah hiruk pikuk acara, sebuah kejadian tak terduga terjadi. Ria, adik dari Shani dan Gracia, tiba-tiba pingsan! Wajah Ria pucat pasi, keringat dingin membasahi dahinya. Para teman-temannya panik. Mereka langsung berteriak memanggil Shani dan Gracia, kakak Ria yang sedang sibuk dengan rapat dan latihan teater. "Shani! Gracia! Ria pingsan!" teriak mereka. Shani dan Gracia langsung berlari ke tempat kejadian. Mereka terkejut melihat Ria terbaring lemah di tanah. "Ria, sayang, kenapa kamu pingsan?" tanya Shani dengan suara cemas. "Aku... aku belum sarapan," jawab Ria dengan suara lirih. Ternyata, Ria lupa sarapan pagi karena terlalu asyik bermain dengan teman-temannya. Perutnya kosong dan tubuhnya tak berdaya. Shani dan Gracia langsung membawa Ria ke ruang kesehatan. Mereka memberikan Ria minuman manis dan makanan ringan. Tak lama kemudian, Ria mulai siuman. "Maaf, Kak. Aku lupa sarapan," kata Ria dengan wajah menyesal. "Tidak apa-apa, sayang. Yang penting kamu sudah siuman," jawab Gracia sambil mengelus rambut Ria. Kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi Ria. Ia menyadari betapa pentingnya sarapan pagi untuk menjaga kesehatan tubuh. Sejak saat itu, Ria selalu memastikan untuk sarapan sebelum beraktivitas. Pesan:** Cerita ini mengajarkan kita bahwa sarapan pagi sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Jangan pernah melupakan sarapan, ya!