Laporan Mandek di Polrestabes Medan, Pelapor Laporkan Penyidik ke Propam Polda Sumut
Satu Tahun 1, 2 Bulan hampir lamanya laporan kasus dugaan penipuan dan pemalsuan surat tidak diproses di Satreskrim Polrestabes Medan Polda Sumut. Laporan yang tidak diproses adalah Laporan Rindu Nainggolan, dengan bukti lapor Polisi Nomor: STTLP/ B/2080 /XI/ 2022/ SPKT/ Polrestabes Medan Polda Sumatera Utara pada tanggal 22 November 2022. Terlapor atas nama Roy Frans Napitupulu dan Risma Rangkuti diduga telah melakukan penipuan, pemalsuan surat, dan pengancaman akan membunuh Rindu Nainggolan. Penyidik yang menangani kasus ini adalah BRIPTU Agung Mulianta Tarigan. Ia telah mengirimkan surat pemberitahuan penyidikan kepada terlapor sebanyak tiga kali, namun terlapor selalu tidak hadir dengan alasan hambatan. Karena laporan ini tidak ditindaklanjuti dengan serius oleh Satreskrim Polrestabes Medan, Rindu Nainggolan sebagai pelapor melaporkan BRIPTU Agung Mulianta Tarigan ke Kabid Propam Polda Sumut. Laporan ini diajukan pada tanggal 12 Januari 2024 dengan nomor laporan SPSP/ 04/ I/ 2024/ SUBAGYANDU. Rindu Nainggolan, melalui kuasa hukumnya Juhendro Silitonga SH., MH, mengungkapkan bahwa laporan ini tidak ditangani dengan serius oleh penyidik Briptu Agung Mulianta Tarigan. Alasan yang diberikan adalah terlapor sudah diundang sebanyak tiga kali namun tidak hadir.