Pentingnya Dukungan Mental untuk Anak-Anak dalam Masa Pandemi Covid-19
Pandemi Covid-19 telah memberikan dampak yang signifikan pada kesehatan mental anak-anak, terutama pada remaja perempuan di Inggris. Data dari GP menunjukkan peningkatan tajam dalam kasus gangguan makan dan perilaku menyakiti diri pada remaja perempuan selama pandemi ini. Penelitian juga menemukan bahwa peningkatan ini terbesar terjadi pada remaja perempuan yang tinggal di daerah berpenghasilan tinggi, yang mungkin disebabkan oleh akses yang lebih baik ke layanan kesehatan. Banyak remaja perempuan telah mengungkapkan kepada BBC bahwa kurangnya kontrol atas kehidupan mereka selama lockdown menjadi pemicu perilaku tersebut. Mereka merasa terbatas dalam melakukan aktivitas sosial dan merasa kehilangan kendali atas hidup mereka. Pemerintah mengakui pentingnya dukungan untuk masalah gangguan makan dan kesehatan mental pada anak-anak dan remaja. Mereka berjanji untuk menginvestasikan lebih banyak dana dalam layanan gangguan makan untuk membantu lebih banyak anak dan remaja. Namun, organisasi amal berpendapat bahwa semua orang membutuhkan akses dukungan awal untuk masalah kesehatan mental, tidak peduli di mana mereka tinggal. Data dari NHS menunjukkan bahwa sekitar 5% anak usia dua hingga empat tahun mengalami kecemasan, gangguan perilaku, dan kondisi neurodevelopmental seperti ADHD. Laporan dari Royal College of Psychiatrists menunjukkan bahwa setengah dari kondisi kesehatan mental muncul sebelum usia 14 tahun, dan banyak di antaranya mulai berkembang pada tahun-tahun pertama kehidupan. Oleh karena itu, tindakan awal sangat penting dalam mencegah dan mengatasi masalah kesehatan mental pada anak-anak. Dr. Trudi Seneviratne dari Royal College of Psychiatrists menekankan bahwa sebagian besar anak usia di bawah lima tahun dengan masalah kesehatan mental tidak mendapatkan tingkat dukungan yang dibutuhkan untuk membantu mereka menjadi orang dewasa yang produktif dan mencapai potensi penuh mereka. Ia juga menekankan pentingnya periode dari konsepsi hingga usia lima tahun dalam memastikan perkembangan yang sehat pada anak-anak. Orang tua, pengasuh, dan masyarakat secara keseluruhan memiliki peran penting dalam mendukung perkembangan sosial, emosional, dan kognitif anak-anak. Ini termasuk membangun hubungan positif dan lingkungan yang mendukung perkembangan anak. Dr. Seneviratne menyarankan bahwa siapa pun yang khawatir tentang masalah perilaku yang persisten, gangguan makan, atau masalah tidur pada anak-anak harus mencari saran kesehatan. Para ahli dari Royal College of Psychiatrists juga menyarankan beberapa cara untuk mencegah masalah kesehatan mental pada bayi dan anak-anak, termasuk memberikan dukungan kepada ibu dan lingkungan yang mendukung perkembangan anak. Dalam kesimpulan, dukungan mental untuk anak-anak sangat penting, terutama dalam masa pandemi Covid-19 ini. Pemerintah, organisasi amal, dan masyarakat secara keseluruhan harus bekerja sama untuk memastikan bahwa semua anak memiliki akses ke dukungan kesehatan mental yang mereka butuhkan, tanpa memandang tempat tinggal mereka.