Operasi Hitung Bilangan Bulat
Bilangan bulat adalah bilangan yang terdiri dari bilangan positif, nol, dan bilangan negatif. Dalam operasi hitung bilangan bulat, terdapat beberapa hal yang perlu dipahami. Artikel ini akan membahas tiga pertanyaan umum seputar operasi hitung bilangan bulat. Pertanyaan pertama adalah apakah bilangan bulat disebelah kiri titik nol memiliki hubungan yang berlawanan dengan bilangan disebelah kanan titik nol? Jawabannya adalah ya, bilangan bulat di sebelah kiri titik nol saling berlawanan dengan bilangan di sebelah kanan titik nol yang memiliki jarak yang sama. Sebagai contoh, bilangan bulat positif 5 berlawanan dengan bilangan bulat negatif -5. Pertanyaan kedua adalah apa yang terjadi ketika dua bilangan yang berlawanan dijumlahkan? Jawabannya adalah hasil penjumlahan kedua bilangan tersebut adalah nol. Contohnya, \(2 + (-2) = 0\) dan \(3 + (-3) = 0\). Hal ini menunjukkan bahwa ketika dua bilangan berlawanan dijumlahkan, hasilnya selalu nol. Pertanyaan terakhir adalah bagaimana sifat operasi perkalian dan pembagian pada bilangan bulat negatif? Apakah memiliki kesamaan? Sifat operasi perkalian dan pembagian pada bilangan bulat negatif memiliki kesamaan. Berikut adalah aturan yang berlaku untuk perkalian dan pembagian bilangan bulat. Jika kedua bilangan positif atau kedua bilangan negatif, maka hasil perkalian atau pembagian akan positif. Jika satu bilangan positif dan satu bilangan negatif, maka hasil perkalian atau pembagian akan negatif. Dengan pemahaman yang mendalam tentang operasi hitung bilangan bulat, kita dapat mengaplikasikan prinsip-prinsip ini dalam berbagai situasi. Memahami sifat-sifat bilangan bulat dapat membantu kita dalam menyelesaikan berbagai masalah matematika.