Menghitung Keuntungan Penjualan Kemasan Produk Mik
Mika adalah seorang pengusaha yang membuat produk kemasan berdasarkan desain yang telah dibuatnya. Dia memiliki tiga jenis kemasan yang akan diproduksi dalam jumlah yang berbeda, yaitu 33 kemasan kecil, 11 kemasan sedang, dan 22 kemasan besar. Mika telah menentukan harga jual untuk setiap jenis kemasan, yaitu Rp1.500,00 untuk kemasan kecil, Rp2.500,00 untuk kemasan sedang, dan Rp4.000,00 untuk kemasan besar. Harga-harga ini sudah termasuk keuntungan sebesar 10%. Untuk menghitung keuntungan yang akan diterima Mika jika ia berhasil menjual semua kemasan, kita perlu mengalikan jumlah kemasan dengan harga jual masing-masing jenis kemasan. Berikut adalah perhitungannya: Jumlah kemasan kecil: 33 Harga jual kemasan kecil: Rp1.500,00 Total pendapatan dari kemasan kecil: 33 x Rp1.500,00 = Rp49.500,00 Jumlah kemasan sedang: 11 Harga jual kemasan sedang: Rp2.500,00 Total pendapatan dari kemasan sedang: 11 x Rp2.500,00 = Rp27.500,00 Jumlah kemasan besar: 22 Harga jual kemasan besar: Rp4.000,00 Total pendapatan dari kemasan besar: 22 x Rp4.000,00 = Rp88.000,00 Total pendapatan dari semua jenis kemasan: Rp49.500,00 + Rp27.500,00 + Rp88.000,00 = Rp165.000,00 Namun, perlu diingat bahwa harga jual yang telah ditentukan sudah termasuk keuntungan sebesar 10%. Oleh karena itu, kita perlu menghitung keuntungan yang diterima Mika dengan mengurangi 10% dari total pendapatan: Keuntungan yang akan diterima Mika: 10% x Rp165.000,00 = Rp16.500,00 Jadi, keuntungan yang akan diterima Mika jika ia berhasil menjual semua kemasan adalah Rp16.500,00. Dengan demikian, jawaban yang benar adalah B. Rp16.500,00. Dalam kasus ini, Mika akan mendapatkan keuntungan sebesar Rp16.500,00 jika ia berhasil menjual semua kemasan yang telah diproduksi. Keuntungan ini merupakan hasil dari perhitungan jumlah kemasan dan harga jual yang telah ditentukan. Dengan memperhitungkan keuntungan ini, Mika dapat mengatur strategi penjualan yang tepat untuk mencapai target keuntungan yang diinginkan.